Warga Surabaya yang ingin merajut mimpi berkarier di luar negeri khususnya benua Eropa kini lebih mudah terwujud dengan hadirnya Kantor Konsul Republik Kroasia di Kota Pahlawan.
Duta Besar Kroasia untuk Indonesia Nebojsa Koharovic mengungkapkan kebutuhan tenaga kerja di Kroasia setiap tahunnya mencapai 200 ribu orang. Ini tentunya menjadi peluang tersendiri bagi warga Surabaya.
"Ini tentu menjadi peluang besar bagi Indonesia, khususnya Jawa Timur, untuk mendapatkan lapangan kerja baru,” ungkap Koharovic, usai pembukaan Kantor Konsulat Republik Kroasia di Surabaya, Rabu (6/8) sore.
Ia menekankan bahwa pembukaan Kantor Konsul di Jalan Tanjung Sadari itu dapat memberikan dampak langsung terhadap penyerapan tenaga kerja di Jawa Timur, selain kerja sama ekspor yang telah berjalan sebelumnya.
"Kroasia terbuka untuk menjalin lebih banyak kemitraan, termasuk membuka keran bagi migrasi tenaga kerja dari Indonesia. Pada akhirnya, semua ini bermuara pada hal sederhana, yakni penciptaan lapangan kerja,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak menuturkan Kroasia bukan hanya dikenal sebagai negara dengan potensi wisata kelas dunia, tetapi juga karena kualitas sumber daya manusianya.
“Masyarakat Indonesia sudah cukup familiar dengan Kroasia, terutama lewat para pemain sepak bola dunia yang berasal dari sana,” ujar Emil.
Emil menambahkan, hubungan perdagangan antara Indonesia dan Kroasia sudah terjalin cukup lama. Sejumlah produk unggulan Indonesia seperti bahan makanan, hasil olahan laut, dan sepatu telah diekspor ke Kroasia. Sebaliknya, berbagai industri di dalam negeri juga mengimpor mesin dari negara di Semenanjung Balkan tersebut.
"Keberadaan Kantor Konsul Kroasia di Surabaya akan memperluas peluang kerja sama, baik di sektor perdagangan, pariwisata, maupun ketenagakerjaan. Ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat koneksi antara Jawa Timur dan Kroasia,” tutur Emil.