Salah satu produk yang tengah dikerjakan adalah truk Mercedes-Benz Axor yang menggendong tangki besar dengan kapasitas 18 kiloliter untuk kebutuhan di area pertambangan. Utilisasinya bermacam-macam sesuai pesanan, baik fuel truck, oil truck, hingga water truck.
Truk minyak atau bahan bakar mungkin biasa, tapi ada water truck yang difungsikan untuk sebagai dust suppression. Kendaraan ini akan menyiram jalan di area pertambangan secara berkala untuk mengikat debu sehingga visibilitas tetap terjaga dan mengurangi risiko penyakit pernapasan.
Direktur Operasional Sigma Rekayasa Prima Arif Saifudin mengatakan, proses karoserinya kurang lebih seperti bus. Ketika sasis datang, ada serangkaian pengendalian mutu untuk memastikan standar kualitas sebelum naik rekayasa rancang bangun hingga fabrikasi.
"Pertama engineering design, ini yang membedakan dengan karoseri lainnya membuat berbagai parameter dan pertimbangan untuk menghasilkan produk terbaik, kemudian lanjut fabrikasi terdapat cutting machinery, bending press, sampai proses di fasilitas painting dan sandblasting dedicated," katanya di Cikarang, Kamis (14/8).
Setelah rekayasa selesai, lanjut naik ke fabrikasi. Tahap awalnya membentuk lempengan baja dengan bantuan mesin berpresisi tinggi untuk memotong maupun membengkokkan sesuai kebutuhan. Bahan bakunya menggunakan baja rendah karbon yang cocok untuk aplikasi struktural.
"Kami menggunakan mild steel SS400, kemudian masuk ke proses pengerjaan drilling lubang, lalu welding, setelahnya ada proses NDT (Non-Destructive Testing) untuk pemeriksaan hasil pengelasan dan memastikan kualitas sambungan memenuhi standar kekuatan dan keamanan," terangnya.
Berikutnya perakitan badan tangki termasuk baffle, manhole & nozzle, ladder, handrail, hingga crash box. Baru dilanjut Read Entire Article