Cara Lapor Kehilangan Barang di Pesawat agar Cepat Ditangani

Ilustrasi Bandara. Foto: Shutterstock

Kehilangan barang saat bepergian dengan pesawat bisa jadi pengalaman yang sangat menyebalkan sekaligus mendebarkan. Perasaan panik dan bingung bercampur jadi satu, apalagi kalau barang yang hilang bersifat penting atau pribadi.

Penyebabnya pun bervariasi, mulai dari pencurian, kelalaian penumpang, hingga kesalahan dalam proses penanganan bagasi oleh pihak maskapai. Namun, jika hal ini terjadi bukan karena kesalahan dari pihak penumpang, kamu berhak untuk melaporkan dan mengklaim kehilangan tersebut.

Lalu, bagaimana cara lapor kehilangan barang di pesawat? Yuk, simak panduan lengkapnya di bawah ini agar kamu lebih siap menghadapi situasi seperti ini.

Cara Lapor Kehilangan Barang di Pesawat

Ilustrasi Pesawat EasyJet. Foto: Minh K Tran/Shutterstock

Berdasarkan informasi dari laman Super Air Jet dan Secret Flight Club, berikut langkah-langkah melaporkan kehilangan barang yang perlu kamu ketahui.

1. Segera Lapor Pihak Maskapai

Begitu menyadari ada barang yang tertinggal atau hilang, segera beri tahu awak kabin jika masih berada di dalam pesawat. Namun jika sudah turun, langsung kunjungi kantor Lost & Found yang berada di area kedatangan bandara.

Alternatif lainnya, kamu bisa menghubungi Contact Center Airport 138 atau langsung mendatangi customer service bandara tempat kehilangan barang terjadi. Semakin cepat dilaporkan, semakin besar kemungkinan barang bisa ditemukan.

2. Isi Formulir Laporan Kehilangan (PIR atau Form Bagasi)

Petugas maskapai akan meminta kamu mengisi formulir laporan kehilangan yang biasa disebut Property Irregularity Report (PIR). Dalam formulir ini, kamu perlu mencantumkan detail seperti nomor penerbangan, rute perjalanan, tag bagasi, dan ciri-ciri barang yang hilang.

3. Pantau Status Laporan Secara Berkala

Setelah laporan dibuat, penting untuk memantau statusnya secara berkala. Beberapa maskapai menyediakan layanan pelacakan online, sementara lainnya dapat dihubungi melalui call center. Jika dalam waktu tiga hari tidak ada pembaruan, segera lakukan follow-up agar laporan tidak terabaikan.

4. Ajukan Klaim ke Maskapai Jika Barang Tak Kembali

Jika barang tidak ditemukan dalam 14 hari setelah laporan dibuat, kamu berhak mengajukan klaim ganti rugi kepada pihak maskapai. Proses ini mengacu pada Konvensi Montreal, sebuah perjanjian internasional yang mengatur tanggung jawab maskapai terhadap kehilangan atau kerusakan barang selama penerbangan.

5. Hubungi Kepolisian Jika Diperlukan

Dalam beberapa kasus, terutama jika barang yang hilang bernilai tinggi atau terindikasi dicuri, kamu disarankan untuk membuat laporan resmi ke kepolisian. Surat keterangan dari polisi terkadang dibutuhkan oleh pihak maskapai atau asuransi sebagai bagian dari proses verifikasi.

6. Tips Tambahan agar Barang Tak Mudah Hilang

Untuk mencegah hal serupa terulang, sebaiknya ambil foto tag bagasi dan isi tas sebelum perjalanan dimulai. Simpan barang berharga seperti laptop, uang, dan dokumen penting di tas kabin, bukan di bagasi check-in. Kewaspadaan selama perjalanan adalah kunci utama menjaga keamanan barang pribadi.

Baca Juga: Aturan Ukuran Koper Kabin Pesawat di Berbagai Maskapai Penerbangan Indonesia