Keluhan Pengusaha Kafe, In This Economy Bayar Gaji Aja Berat Ditambah Lagi Royalti

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Musisi menghibur pengunjung di salah satu kafe terbuka di Kawasan Wisata Kuliner Kolaka, Sulawesi Tenggara, beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Wulan Intandari, Ferry Bangkit Rizki, Gumanti Awaliyah, Mg151

Yogya dikenal sebagai ‘gudangnya kafe’. Kota ini tak hanya kaya akan destinasi wisata, tetapi juga menjadi surga bagi para pencinta kopi dan penyuka nongkrong.

Namun, di balik semaraknya budaya nongkrong di kafe ada pemilik yang kini dihadapkan dengan aturan pembayaran royalti musik. Aturan yang mengacu pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta serta Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2021 yang mengatur pemutaran musik di ruang publik untuk kepentingan komersial wajib membayar royalti kepada pencipta lagu.

Fransisca, pemilik Kedai Laura Yogyakarta, terang-terangan menyatakan tidak setuju aturan ini diterapkan pada pelaku usaha kecil seperti dirinya. Kekhawatirannya bertambah karena adanya kabar tarif royalti bisa mencapai Rp 120 ribu per kursi, yang jika dihitung per bulan bisa sangat membebani.

"Kenapa baru sekarang-sekarang dipermasalahkan. Saya harap musik-musik Indonesia tidak harus membayar royalti apalagi menyasar kafe, UMKM tempat makan seperti kami. Hitung saja Rp 120 ribu per kursi, per hari, per bulan, mau apapun itu, saya tidak setuju," katanya.

"Sekarang pendapatan kafe berapa sih, apalagi di tengah situasi seperti saat ini. Bayar karyawan saja kembang kepis. Mudah-mudahan yang di MK sekarang bisa menghasilkan putusan yang adil dan bijaksana," ucap dia.

Pemilik Spatialty Kitchen & Coffee di Yogyakarta, Rangga, menilai royalti sah-sah saja, selama pengelolaannya adil dan transparan. "Kalau aku sendiri sih setuju (dengan adanya kebijakan bayar royalti). Aku pakai musik di kedai karena memang kedai lain itu memang familiar dengan adanya musik. Jadi kedai kopi temannya musik," ucap Rangga.

Meski setuju dengan konsep royalti, Rangga keberatan jika tarifnya terlalu tinggi dan menyasar semua pelaku usaha tanpa pandang skala bisnis. Demi efisiensi, ia memutuskan untuk menciptakan suasana yang lebih natural, tanpa musik. "Kalau itu diberlakukan dan kami memang harus membayar royalti itu, kami memutuskan lebih baik tidak memasang musik saja," ungkapnya.

Tak Ada Penjelasan...

Read Entire Article