Di bulan Agustus ini, ABC Cooking Studio Indonesia merayakan hari jadinya yang ke-7 dengan berbagai kegiatan menarik, mulai dari kelas menu baru hingga lomba memasak.
Tempat belajar memasak ini pertama kali dibuka di Jakarta pada 2018. Menyambut hari jadi ke-7, Maria Andyta, Vice President ABC Cooking Studio Indonesia, mengatakan bahwa studio mereka akan terus berbagi pengalaman dan cerita seputar dunia memasak kepada banyak orang.
“Kami berharap semua bisa merasakan antusias dan semangat yang dibawa oleh ABC Cooking Studio lewat visual dan cita rasa. Bagi kami, memasak adalah salah satu language yang bisa menghubungkan banyak hal kebaikan,” ungkap Maria, saat acara temu media, Rabu (13/8).
Perayaan hari jadi ke-7 ini mengusung tema shinkansen, yaitu kereta cepat Jepang yang melambangkan pertumbuhan studio yang pesat. Selain merayakan pencapaian di Indonesia, ABC Cooking Studio juga menandai 40 tahun keberadaannya secara global.
Dalam rangka perayaan ini, ABC Cooking Studio akan menghadirkan berbagai kelas spesial. Selama bulan Agustus, ada tiga kelas menu khusus dibuka, mulai dari cooking class, bread class, dan cake class yang menampilkan perpaduan rasa khas Jepang dengan sentuhan modern internasional.
Untuk cooking class, menu yang dibuat adalah chopped beef steak & vongole rosso. Rezyan Dwi, R&D Specialist ABC Cooking Studio menjelaskan, peserta akan belajar membuat chopped beef steak langsung dengan tangan mereka sendiri.
Konsep hands-on experience memang diterapkan di sini, artinya peserta akan membuat makanan tanpa banyak menggunakan mesin sehingga pengalaman memasaknya jadi lebih istimewa.
Menu ini menghadirkan cita rasa khas Italia dan disajikan dengan compound butter yang dicampur rempah segar. Minuman non-alkohol Sandia, terinspirasi dari Spanyol, juga akan dibuat dengan soda dan buah-buahan agar tetap segar.
Lalu, untuk bread class, menu yang dibuat adalah twisted doughnuts rasa berry dan matcha custard. Di menu ini, peserta akan belajar membuat roti dengan teknik yang benar sekaligus menghiasnya agar tampak cantik.
Sementara itu, cake class mereka nantinya menghadirkan menu gateau au thé vert, yang berupa sponge cake berbentuk kubah. Setiap lapisannya akan diisi dengan chantilly cream buatan sendiri dan caramelized hazelnut untuk menambah tekstur. Menu ini memadukan dua bahan yang sedang tren, yaitu matcha dan kacang merah, dan peserta juga akan diajarkan menghiasnya agar tampilannya menarik.