Lampung Geh, Bandar Lampung — Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 32 Lampung Selatan dijadwalkan berlangsung pada 15 Agustus 2025.
Saat ini, renovasi gedung sekolah masih berlangsung dan progresnya telah mencapai sekitar 70 persen.
SRMA 32 Lampung Selatan merupakan salah satu dari 37 titik tahap 1B Program Sekolah Rakyat yang digagas oleh Kementerian Sosial dan sedang dalam proses renovasi fisik oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Sekolah rakyat ini ada dua tahap, yakni 1A dan 1B. Dari total 100 titik, 63 titik tahap 1A telah memulai MPLS pada 14 Juli lalu. Sedangkan 37 titik tahap 1B, termasuk Lampung Selatan, masih dalam proses renovasi,” ujar Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Aswarodi, saat diwawancarai pada Senin (4/8).
Hasil evaluasi bersama antara Kementerian Sosial dan Kementerian PUPR menunjukkan bahwa dari 37 titik tahap 1B, baru tiga kabupaten yang progres renovasinya telah melampaui 90 persen, yaitu Kabupaten Lebak, Kabupaten Ponorogo, dan Kabupaten Pasuruan.
Ketiga titik tersebut telah memulai MPLS pada 1 Agustus 2025.
“Sementara 34 titik lainnya, termasuk SRMA 32 Lampung Selatan, progres renovasinya masih berkisar antara 60 hingga 80 persen. Maka disepakati oleh Menteri Sosial dan Sekjen bahwa kegiatan MPLS di titik-titik tersebut dimulai serentak pada 15 Agustus 2025,” jelas Aswarodi.
Renovasi SRMA 32 Lampung Selatan dikontrak sejak 4 Juli 2025 dan mulai dikerjakan pada 5 Juli dengan durasi pekerjaan selama 45 hari.
Aswarodi menyebutkan, berdasarkan pemantauan terakhir per tanggal 4 Agustus, capaian renovasi fisik telah mencapai sekitar 70 persen.
“Kami terus memantau ke lokasi dan berkomunikasi dengan Balai Kementerian PU serta rekanan. Target penyelesaian sesuai kontrak adalah 17 Agustus, tetapi diupayakan selesai sebelum tanggal 15,” katanya.
Ia mengatakan, jika renovasi selesai lebih cepat, pihak sekolah berencana memanggil peserta didik mulai tanggal 13 atau 14 Agustus untuk pembagian perlengkapan asrama, pakaian, serta alat mandi.
“Dari tanggal 10 sampai 15 nanti akan dilakukan pendistribusian seragam, pembekalan awal oleh guru dan kepala sekolah, serta pembagian fasilitas asrama,” tambah Aswarodi.
Asrama di SRMA 32 Lampung Selatan terdiri dari dua bangunan terpisah dengan kapasitas masing-masing 47 tempat tidur untuk laki-laki dan 27 tempat tidur untuk perempuan. (Cha/Put)