Pelatih Sumsel United Nil Maizar meminta para pemain melakukan introspeksi usai menelan dua kekalahan dari DPMM FC dalam laga uji coba internasional di Brunei Darussalam. Evaluasi menyeluruh dilakukan sebagai persiapan serius menuju Liga 2 musim 2025/26.
Dalam rangkaian uji coba yang digelar pada 1–2 Agustus 2025, Laskar Juaro menurunkan dua tim berbeda melawan DPMM FC, salah satu klub terbaik Brunei Darussalam yang bersiap tampil di Liga Malaysia. Hasilnya, Sumsel United harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 0-3 di pertandingan pertama, dan kembali menelan kekalahan di laga kedua.
“Saya berharap selesai laga (uji coba) pemain bisa melakukan introspeksi, apa yang harus diperbaiki ke depannya,” ujar Nil Maizar, Minggu (3/8/2025).
Mantan pelatih PSMS Medan ini menyebutkan bahwa kekalahan dari DPMM FC bukan sekadar hasil buruk, tetapi menjadi bahan pembelajaran penting bagi skuad Sumsel United. Evaluasi pun dilakukan secara menyeluruh, mulai dari keterampilan individu, taktik tim, hingga strategi saat bertanding.
“Jadi bukan hanya pengalaman, kita juga mendapatkan pembelajaran di uji coba ini. Apalagi lawan yang kita hadapi pun akan bermain di level tertinggi kompetisi Liga Malaysia,” katanya.
Menurut Nil, bertanding melawan klub yang memiliki kualitas internasional menjadi ajang tepat untuk mengukur kekuatan tim. Selain itu, laga ini juga diharapkan dapat mengasah mental bertanding para pemain, sebelum menghadapi ketatnya kompetisi Liga 2 yang direncanakan bergulir pada September mendatang.
"Target kita sesungguhnya memang saat kompetisi mendatang. Namun apa yang kita dapatkan saat latih tanding di Brunei Darussalam ini sangatlah bagus," jelasnya.
Nil menilai, meski kalah, para pemain tetap tampil maksimal dan mampu menciptakan peluang dalam setiap pertandingan. Ia menegaskan, seluruh tim pelatih telah mencatat berbagai aspek yang perlu ditingkatkan, agar Sumsel United tampil kompetitif di Liga 2.
“Mereka (Sumsel United) juga turun dengan kekuatan terbaiknya. Tim pelatih tadi sudah mencatat sejumlah elemen yang mesti ditingkatkan sebelum kompetisi Liga 2 berjalan,” tambahnya.
Usai dari Brunei, Sumsel United dijadwalkan langsung melanjutkan program pemusatan latihan (Training Center/TC) di Yogyakarta. Dalam agenda tersebut, Sumsel United juga akan menjalani beberapa laga uji coba melawan sesama klub Liga 2 untuk mempertajam taktik dan kekompakan tim.
“Tidak hanya menggelar latihan, Sumsel United juga akan melakoni uji coba melawan sesama klub Liga 2,” pungkas Nil.