Port FC Juara Piala Presiden Usai Bungkam Oxford United di Final

Pemain Oxford United Leo Thomas Snowden menendang bola ke arah gawang Port FC pada pertandingan Final Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (13/7/2025). Foto: Raisan Al Farisi/ANTARA FOTO

Port FC memastikan gelar juara Piala Presiden 2025 usai menang atas Oxford United di laga final yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kab. Bandung, Minggu (13/7). Port FC menang dengan skor 2-1.

Oxford United menurunkan Matthew Ingram, Aaaron Lacey, Michal Helik, Brian De Keersmaecker, Jack Currie, Cameron Brannagan, Matthew Phillips, Tyler Goodrham, Przemyslaw Placheta, Thomas Mark Harris, dan Leo Snowden sebagai starter.

Sementara, starting XI Port FC diisi oleh Somporn Yos, Michael Falkergaard, Irfan Fandi Ahmad, Kevin Deeromram, Rebin Sulaka, Suphanan Bureerat, Tanaboon Kesarat, Noboru Shimura, Peeradol Chamrasamee, Bordin Phala, Brayan Perea Vargas, dan Teerasak Poeiphimai.

Oxford United melawan Port FC pada pertandingan Final Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (13/7/2025). Foto: Piala Presiden 2025

Oxford United mendominasi jalannya babak pertama. Mereka melancarkan serangan dari berbagai sisi. Tujuh menit laga berjalan, Thomas Mark Harris membobol gawang Port FC lewat sepakan jarak dekat di depan gawang. Gol itu sempat dianulir karena offside, namun wasit mengesahkan gol setelah dibantu VAR.

Sepanjang jalannya babak pertama, Oxford United terus memegang kendali permainan. Di sisi lain, Port FC kesulitan untuk keluar dari tekanan. Port FC membuat kejutan saat mencetak gol penyama kedudukan pada menit 44. Teerasak Poeiphimai dengan cerdik men-chip bola dari sudut sempit, dan peluang itu tak mampu digagalkan penjaga gawang Oxford United.

Brayan Perea beraksi di area pertahanan Oxford United di awal-awal babak kedua. Lewat serangan cepat, Brayan Perea menerima bola di lini belakang Oxford, ia berlari kencang dan mencari ruang tembak. Brayan Perea berhasil menyelesaikan peluang dengan tenang. Port FC berbalik unggul 2-1.

Port FC harus bermain dengan sepuluh pemain pada menit 53 usai Tanaboon Kesarat mendapatkan kartu merah karena melakukan pelanggaran keras. Tak lama setelah itu, laga dihentikan karena lapangan tergenang air usai terjadi hujan deras. Laga berhenti sekitar 15 menit.

Oxford United gencar melancarkan serangan saat pertandingan kembali dilanjutkan. Namun, hingga peluit panjang dibunyikan, tim asal Inggris itu tak mampu mencetak gol penyama kedudukan. Laga dimenangi Port FC dengan skor 2-1.