Pemain Manchester United Kompak Dukung Kedatangan Benjamin Sesko

Liputan6.com, Jakarta Manchester United terus berbenah untuk memperkuat skuad di bursa transfer musim panas ini. Salah satu fokus utama mereka adalah mendatangkan striker baru yang bisa jadi andalan.

Benjamin Sesko dari RB Leipzig menjadi target utama klub untuk mengisi posisi tersebut. Performa impresifnya musim lalu membuatnya jadi incaran serius.

United telah mengamankan dua pemain ofensif, Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo. Namun, keduanya diproyeksikan bermain sebagai gelandang serang, bukan ujung tombak murni.

Situasi ini membuka jalan bagi Sesko untuk mengisi kekosongan di posisi penyerang utama. Klub yakin, dan para pemain pun sependapat, bahwa Sesko adalah sosok yang tepat.

Dengan performa 21 gol dan 6 assist musim lalu, Sesko menunjukkan kapasitasnya sebagai striker muda bertalenta. Di usianya yang baru 22 tahun, ia menjadi salah satu prospek paling menjanjikan di Eropa.

Kehadirannya dinilai bisa memberikan dimensi baru bagi lini depan United, terutama dalam formasi 3-4-2-1 andalan Ruben Amorim. Amorim memang membutuhkan penyerang murni yang dapat membuka ruang dan mengancam pertahanan lawan.

Christopher Vivell, kepala rekrutmen MU yang dulu bagian dari grup Red Bull, berperan besar dalam pendekatan ke Leipzig. Negosiasi formal pun dikabarkan telah dimulai.

Menurut laporan Ben Jacobs, Sesko telah berkomunikasi dengan beberapa pemain Manchester United. Dari percakapan itu, terungkap bahwa para pemain yakin ia sangat cocok dengan sistem Amorim.

Meski terbiasa bermain dalam duet di Leipzig, Sesko dinilai mampu beradaptasi sebagai penyerang tunggal di Old Trafford. Kemampuannya berlari di antara garis pertahanan dan membuka ruang jadi nilai lebih.

Tak hanya manajemen, keyakinan para pemain terhadap kecocokan Sesko menambah kuat kemungkinan terjadinya transfer ini. Dukungan internal tentu menjadi sinyal positif.

Rasmus Hojlund merespons kabar ini dengan sikap positif. Usai kabar ketertarikan MU pada Sesko mencuat, Hojlund mencetak dua gol saat melawan Bournemouth.

Pemain asal Denmark ini memang mengalami pasang surut performa, tetapi ia menegaskan kesiapannya menghadapi persaingan. Ia percaya kompetisi justru akan membuat tim semakin tajam.

"Persaingan bukan masalah bagi saya, justru membuat saya semakin tajam. Saya benar-benar siap," kata Hojlund.

"Saya merasa dalam kondisi terbaik, jadi saya menyambut segala tantangan yang datang. Saya rasa persaingan itu bagus karena membuat tim menjadi lebih kuat."