Serangan stroke bisa terjadi di mana pun dan kapan pun. Seorang menteri di Serbia bahkan terkena stroke saat menjadi narasumber dalam sebuah talkshow yang disiarkan langsung oleh televisi.
Pejabat negara tersebut bernama Darko Glisic, menteri di bidang investasi publik. Saat itu dia diundang talkshow oleh televisi lokal setempat, Televizija Pink, dalam program pagi Kod Dee i Sarape, pada Senin (4/8) waktu setempat.
Saat menjawab pertanyaan dari presenter, tiba-tiba Glisic bicara tidak jelas atau gagap, lambat, dan tak mampu mengontrol sebagian wajahnya.
Melihat itu, presenter menghentikan acara dan ambulans pun dipanggil. Glisic dilarikan ke rumah sakit.
Operasi segera dilakukan untuk mengangkat gumpalan darah yang menyumbat pembuluh otak dan menangani pendarahan yang menyertainya.
Menteri Kesehatan Zlatibor Lončar mengatakan pada media Serbia, Informer, bahwa Glisic dibawa ke rumah sakit dalam keadaan tidak sadar, tapi yang terpenting adalah ia dibawa ke rumah sakit tepat waktu.
Presiden Serbia Aleksandar Vucic kemudian memposting pesan video di media sosial untuk mengabarkan perkembangan kesehatan Glisic pada Rabu (6/8). Vucic mengatakan, sudah menjenguk dan bicara dengan menterinya yang masih dirawat itu.
“Darko sudah membaik, terima kasih kepada semua atas perhatiannya,” tulisnya dalam unggahan di Instagram, dikutip dari Vreme.
"Saya datang ke Pusat Klinis Serbia dan mengunjungi Darko Glisic, dan untuk semua rakyat kita, saya ingin menyampaikan satu kabar yang luar biasa. Darko sudah membaik, saya sudah berbicara dengannya. Dia masih sedikit berjuang, tapi saya tidak bisa menggambarkan kebahagiaan saya dan juga kebahagiaannya. Mereka [musibah stroke ini-Red] tidak bisa mengalahkan Serbia. Tidak ada kata menyerah, hidup Serbia," kata Vucic dalam video.
Glisic lahir pada 28 Mei 1973 dan disebut sebagai salah satu politikus yang dekat dengan Vucic.