Kabur 12 Tahun, Earlica Sherly Buronan Penipuan di Semarang Tertangkap Juga

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Earlica alias Sherly dibawa ke Lapas Perempuan Semarang. Foto: Dok. Kejari Semarang

Kejaksaan menangkap seorang perempuan yang menjadi buronan kasus penipuan dengan kerugian Rp 7 miliar. Pelaku bernama Earlica alias Sherly (42 tahun) sudah kabur selama 12 tahun.

Kasi Seksi Intelijen Kejari Semarang, Cakra Nur Budi Hartanto, mengatakan Earlica dibekuk tim Intelijen Kejaksaan Agung di daerah Kemayoran, Jakarta, pada Selasa (5/8).

Tim Kejari Semarang kemudian menjemput dan mengantar Earlica ke Lapas Perempuan di Semarang untuk menjalani sanksi pidana penjara.

"Kami melakukan pengamanan DPO (daftar pencarian orang) dalam kapasitas terpidana dalam kasus penipuan," ujar Cakra, Kamis (7/8).

Earlica diputus bersalah di tahap kasasi pada tahun 2013, namun menurut Cakra, saat itu Earlica tidak kooperatif dan melarikan diri.

"Putusan di 2013, pidana penjara 3 tahun. Berdasar data di berkas perkara maupun putusan, alamat yang bersangkutan pindah-pindah dan saat diamankan tidak berada di alamat yang ada di berkas perkara atau identitas di kami," ungkap Cakra.

Modus Jual Apartemen Fiktif

Earlica alias Sherly dibawa ke Lapas Perempuan Semarang. Foto: Dok. Kejari Semarang

Kasi Tindak Pidana Umum Kejari Semarang, Sarwanto, menjelaskan kasus penipuan ini terjadi di Kota Semarang pada tahun 2008. Saat itu Earlica bersama dua pelaku lain yang juga masih buron menjual hunian unit apartemen kepada 20 orang korban, namun ternyata tidak pernah terwujud.

"Menawarkan menjual apartemen kemudian dengan iming-iming. Ternyata yang dijanjikan tidak terwujud sehingga korban itu kurang lebih 20 orang dan kerugian sekitar Rp 7 miliar," jelas dia.

Uang miliaran itu ternyata digunakan Earlica dan dua pelaku lain untuk kebutuhan pribadi. Mereka lalu dilaporkan dan dijerat pasal penipuan dan penggelapan.

"Dua orang terpidana lain dalam kasus ini inisial AGT dan OML masih dalam pencarian. Imbauan agar mereka segera serahkan diri. Kalau tidak serahkan diri kami akan lakukan (penangkapan) sesuai SOP," kata Sarwanto.

Read Entire Article