
Pertanyaan "Anda sebagai guru dapat membuat program yang dapat menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dan lingkungan sekolah yang lebih positif" adalah salah satu soal dalam post test model PPG. Post test ini berkaitan dengan materi Experiental Learning.
Dari pertanyaan tersebut, guru diminta menjabarkan pengalamannya dalam menciptakan program pembelajaran yang positif untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa. Contohnya adalah mendorong siswa untuk membuat proyek yang melibatkan kreativitas.
Pembahasan Soal Anda sebagai Guru Dapat Membuat Program yang Dapat Menumbuhkan Motivasi Belajar Peserta Didik dan Lingkungan Sekolah yang Lebih Positif

Menurut buku Profesi Keguruan oleh Teguh Prasetyo, M.Pd., Dr. Widyasari, M.Pd., dan Resty Yektiastuty, M.Pd. (2018: 121), tujuan dilaksanakannya Pendidikan profesi Guru (PPG) adalah menghasilkan calon guru yang berkompetensi dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, dan mampu membimbing peserta didik.
Dalam PPG, guru diberikan berbagai modul dan materi yang berkaitan dengan proses pembelajaran di sekolah. Tidak hanya materi, guru juga diberikan post test terkait materi yang diberikan.
Salah satu bentuk post test itu adalah cerita reflektif. Dalam soal cerita reflektif, guru diminta untuk menguraikan pengalamannya dalam melaksanakan program pembelajaran di kelas.
Contoh pertanyaan cerita reflektif itu adalah soal Modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional Topik 3 Experiental Learning dengan pertanyaan, "Anda sebagai guru dapat membuat program yang dapat menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dan lingkungan sekolah yang lebih positif".
Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah lingkungan sekolah yang positif diperlukan untuk mendorong dan memotivasi peserta didik dalam belajar. Berikut ini beberapa program dalam mewujudkan lingkungan belajar yang postif untuk peserta didik:
1. Menerapkan Model Pembelajaran yang Melibatkan Partisipasi Siswa secara Aktif dalam Belajar
Menerapkan metode pembelajaran interaktif untuk menumbuhkan partisipasi aktif peserta didik dalam pembelajaran. Contohnya adalah diskusi kelompok, presentasi kelompok, tanya jawab, dan proyek kreatif untuk menumbuhkan minat belajar peserta didik.
2. Membuat Program untuk Mengapresiasi Kreativitas Peserta Didik
Membuat proyek kreativitas sesuai minat dan bakat peserta didik. Proyek ini melibatkan peserta didik untuk berkarya sesuai minat masing-masing, seperti menulis, membuat karya seni, proyek sains kemudian dipamerkan di kelas.
3. Memberikan Umpan Balik untuk Memotivasi Peserta Didik
Memberikan umpan balik berupa saran konstruktif untuk perkembangan akademis peserta didik. Umpan balik yang konstruktif yang membangun motivasi dan semangat peserta didik untuk belajar.
4. Memberikan Materi Pelajaran yang Relevan dengan Pengalaman Sehari-hari
Mengaitkan materi pelajaran dengan hal-hal yang dijumpai peserta didik dalam kehidupan sehari-hari dapat memberikan pengalaman belajar yang bermakna. Metode ini juga dapat mengasah rasa ingin tahu peserta didik terhadap ilmu pengetahuan.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Pendidikan Nilai dalam Konteks Pendidikan Nasional?
Itulah contoh jawaban dan pembahasan pertanyaan "anda sebagai guru dapat membuat program yang dapat menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dan lingkungan sekolah yang lebih positif". Guru dapat menguraikan pengalamannya dalam membuat program yang dapat menumbuhkan motivasi belajar peserta didik. (IND)