Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menyebut batch pertama rudal balistik KHAN buatan Turki sudah sampai di Indonesia. Namun, rudal ini belum diserah terimakan ke TNI AD oleh Kementerian Pertahanan.
“Itu sekarang masih menjadi domainnya Kementerian Pertahanan, karena belum diserah terimakan secara resmi kepada TNI Angkatan Darat. Sehingga untuk secara detailnya, teman-teman bisa bertanya kepada Bapak Karo Infohan ya, Brigjen Frega Wenas, tapi memang iya, dia sekarang sudah datang batch yang pertama,” ucap Wahyu di Dispenad Mabes TNI AD, Jakarta pada Senin (11/8).
Wahyu belum menjelaskan, berapa jumlah rudal Khan yang diterima Indonesia ini. Rudal-rudal itu, menurut Wahyu, berada di bawah pembinaan Pusat Kesenjataan Artileri Medan (Armed) TNI AD.
“Saya banyak berdiskusi dengan Komandan Pusat Kesenjataan Armed, beliau menyampaikan nanti rencana pada batch kedua, baru ada serah terima kepada TNI Angkatan Darat,” ucap Wahyu.
“Sehingga sekarang masih dalam satu rangkaian proses pembelian, proses kajian dan pembelian dari Kementerian Pertahanan. Nanti silakan ditanyakan untuk detail teknisnya ke Kementerian Pertahanan,” tambahnya.
Wahyu menyebut, usai serah terima alutsista itu, ia akan menyampaikan informasi lebih lengkapnya.
“Kita belum bisa menyampaikan, karena sekali lagi, belum serah terima. Nanti setelah serah terima, kita akan sampaikan. Kenapa deploy di sana,” ucap Wahyu.
“Kenapa itu menjadi salah satu item yang kita juga terima, itu urgensinya senjata tersebut, alutsista tersebut, dihadapkan dengan, tadi saya bilang, sistem doktrin, Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) kita, dan konsep pertahanan pulau-pulau besar kita apa,” tandas Wahyu.
Spesifikasi Rudal Balistik KHAN
Rudal balistik KHAN merupakan arsenal buatan industri militer Turki, Roketsan.
Dikutip dari situs resminya, rudal ini punya diameter 610 milimeter dengan berat 2.500 kg dengan jangkauan 80-250 kilometer.
Rudal ini punya pemandu GPS dan GLONASS, dibantu dengan pemandu inersia (INS).
Lalu rudal ini juga membawa hulu ledak high explosive dengan bobot 470 kg. Senjata ini juga punya akurasi yang cukup tepat, kurang lebih 10 meter dari titik sasaran.
Untuk transportasinya, Rudal KHAN dibawa dengan truk berpenggerak 8x8.