Kakek di Simalungun Bawa Kabur Motor N-Max Milik Korban Kecelakaan

Ilustrasi pencurian sepeda motor. Foto: Faisal Rahman/kumparan

Bukannya memberikan pertolongan, kakek Sungkono (58) di Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumut, ini malah membawa kabur motor N-Max korban kecelakaan. Alhasil, Sungkono diamankan polisi di Polres Simalungun pada Selasa (1/7).

Sungkono membawa kabur motor milik Errik Zulkarnain yang mengalami kecelakaan bersama anak dan istrinya di Jalan Medan KM 11,5 Nagori Purba Sari, Tapian Dolok.

“Pelapor bernama Amin mendapat informasi dari temannya bahwasanya adik dari bapaknya yakni korban Errik mengalami kecelakaan, mendengar informasi tersebut pelapor langsung berangkat ke lokasi kejadian,” kata Kapolsek Serbelawan Iptu Gunawan Sembiring dalam keterangannya, Kamis (3/7).

“Sesampainya di lokasi benar ditemukan korban bersama anak dan istrinya kecelakaan saat mengendarai sepeda motor Yamaha N-MAX warna Hitam BK 3434 TBW,” kata dia.

Namun, tidak dirinci apakah korban kecelakaan tunggal atau tidak.

“Kemudian pelapor mendapat informasi bahwa sepeda motor yang dibawa sebelumnya berada di dalam parit (saluran air) telah diambil oleh seseorang dan dibawa lari,” kata dia.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 35 juta.

Ditangkap TNI

Pelaku akhirnya berhasil ditangkap oleh seorang TNI bernama Pratu Seryo.

Saat itu, Pratu Setyo tengah melintas di lokasi kejadian dan melihat korban. Pratu Setyo pun berusaha menyelamatkan ketiga korban.

Namun korban berteriak meminta pertolongan agar motornya yang dibawa kabur pelaku dikejar.

“Anggota TNI kemudian melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan pelaku di Kilometer 9 dan selanjutnya menyerahkan kepada Bhabinkamtibmas,” kata dia.

Saat ini pelaku diamankan di Polres Simalungun untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Belum dirinci status pelaku apakah tersangka atau tidak.

“Pelaku merupakan mantan residivis curanmor dan telah pernah mendapat Putusan PN Simalungun,” jelasnya.