Israel Ambil Alih Deir El Balah, Masjid DT Gaza Terpaksa Dikosongkan

1 hour ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Image Marketing DT Peduli 2

Info Terkini | 2025-08-14 11:28:41

Kondisi Masjid DT Gaza sebelum dikepung oleh Tentara Israel (Sumber : DT Peduli)

DTPEDULI.ORG | GAZA – Di tengah puing-puing dan deru serangan yang tak henti, berdiri tegak sebuah bangunan dua lantai dengan menara yang menjulang: Masjid Daarut Tauhiid (DT) Gaza. Tak sekadar rumah ibadah, masjid ini menjadi simbol solidaritas rakyat Indonesia dan pusat kegiatan kemanusiaan bagi warga Gaza yang dikepung derita.

Masjid DT Gaza dibangun oleh DT Peduli sebagai bentuk nyata kepedulian umat Islam Indonesia kepada saudara-saudara mereka di Palestina. Pembangunan dimulai pada 31 Juli 2015 dan diresmikan lima bulan kemudian, tepat pada 31 Desember 2015, oleh Pembina DT Peduli KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) bersama tokoh masyarakat Gaza.

Berdiri di atas tanah wakaf milik Departemen Agama Gaza dengan luas sekitar 243–248 meter persegi, masjid ini mampu menampung 450 hingga 500 jamaah. Lokasinya yang strategis di tengah pemukiman padat membuatnya menjadi tempat berlindung sekaligus pusat aktivitas masyarakat.

Masjid DT Gaza memiliki fungsi yang melampaui aktivitas keagamaan. Ia menjelma menjadi Baitul Qur’an dengan tujuh kelas aktif yang menampung sekitar 155 hingga 200 santri. Setiap ayat yang dihafal di tempat ini menjadi peneguh harapan di tengah situasi yang serba tak pasti.

Tak hanya itu, masjid ini juga menjadi markas bagi berbagai aksi sosial kemanusiaan. Di masa krisis yang semakin parah, Dapur Umum (Open Kitchen & Hot Meals) beroperasi di sekitar kompleks masjid. Pada 25–26 Juni 2025, lebih dari 1.100 jiwa dari 254 keluarga menerima distribusi makanan hangat dari lokasi ini.

Bantuan juga datang dalam bentuk pangan segar. Pada 1 Juli 2025, sekitar 350 keluarga menerima distribusi sayuran segar, termasuk molokhia, sayuran lokal yang kaya nutrisi, sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan warga sekitar.

Ancaman dan Keteguhan

Pada pekan ketiga Juli ini, bayang-bayang krisis semakin menebal. Warga di sekitar Masjid DT Gaza dipaksa mengosongkan rumah mereka karena lokasi tersebut dikabarkan menjadi target militer dan akan diambil alih oleh pihak Israel. Situasi ini menempatkan masjid, santri, serta tim kemanusiaan DT Peduli dalam kondisi darurat.

Salah satu sosok penting yang masih bertahan adalah Syekh Yasin, imam Masjid DT sekaligus Kepala Perwakilan DT Peduli Gaza. Meski keluarganya dan Ustadzah Wafa, salah satu relawan pengajar, sudah mengungsi, Syekh Yasin memilih tetap tinggal di rumahnya, tak jauh dari masjid.

Keputusan itu bukan tanpa risiko. Dalam serangan yang terjadi baru-baru ini di sekitar kantor DT Peduli dan Masjid DT, Syekh Yasin mengalami luka di bagian kepala akibat reruntuhan. Beberapa orang dilaporkan meninggal dalam kejadian tersebut.

Kondisi Syekh Yasin pasca Tentara Israel serang Wilayah di sekitar Masjid DT Gaza (Sumber : DT Peduli)

Dalam kondisi luka dan kepungan bahaya, Syekh Yasin tetap mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah.

“Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam, dalam segala keadaan. Luka ringan akibat pengeboman rumah tetangga kami tanpa peringatan. Kalau bukan karena perlindungan Allah, kami mungkin sudah termasuk di antara para syuhada. Cukuplah Allah bagi kami, dan Dia sebaik-baik pelindung,” ungkapnya, Senin (21/7/2025) Waktu Indonesia Barat (WIB).

Masjid DT Gaza bukan hanya bangunan fisik. Ia adalah kiblat harapan di tengah keterpurukan, benteng terakhir bagi nilai-nilai kemanusiaan di wilayah yang nyaris kehilangan semuanya. Di balik reruntuhan dan dentuman bom, doa-doa terus mengalun dari dalamnya, menguatkan hati yang lelah namun belum menyerah.

Kini, saat krisis kian memburuk, keberadaan Masjid DT Gaza menjadi semakin penting. Ia bukan hanya milik warga Gaza, tapi juga milik umat Islam dunia yang percaya bahwa cahaya kemanusiaan tak boleh padam, betapa pun gelapnya langit peperangan. (Agus ID/Farih)

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Read Entire Article