Trump Ultimatum Putin di Alaska, Hentikan Perang atau...

3 hours ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat Donald Trump memperingatkan Presiden Rusia Vladimir Putin akan menghadapi "konsekuensi yang sangat berat" jika menolak menyepakati gencatan senjata dalam perang Ukraina pada pertemuan puncak KTT di Anchorage, Alaska, Jumat (15/8/2025).

Pesan keras itu disampaikan Trump usai melakukan pembicaraan lewat sambungan video dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan sejumlah pemimpin Eropa.

Dalam konferensi pers di Washington, Rabu (13/8/2025), Trump mengatakan pertemuan dengan Putin di Alaska bersifat penjajakan awal untuk menguji kesiapan Moskow menandatangani gencatan senjata sementara. Ia juga membuka peluang menggelar pertemuan kedua dengan melibatkan Zelensky jika pembicaraan awal berjalan baik.

"Jika yang pertama berjalan oke, kita akan adakan yang kedua segera. Saya ingin melakukannya hampir langsung, dan akan ada pertemuan cepat antara Presiden Putin, Presiden Zelensky, dan saya, jika mereka menginginkan saya hadir," ujarnya, dilansir The Guardian.

Trump menegaskan bahwa dirinya tidak akan membuat konsesi teritorial tanpa persetujuan penuh dari Kyiv.

Dalam pertemuan daring selama satu jam yang dihadiri para pemimpin Jerman, Inggris, Prancis, Italia, Polandia, Finlandia, serta Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Trump meyakinkan bahwa gencatan senjata adalah prioritas.

"Saya memberi nilai 10 dari 10 untuk panggilan tersebut," kata Trump mengenai diskusi itu.

Kanselir Jerman Friedrich Merz, yang berbicara bersama Zelensky di Berlin, menyatakan Eropa menginginkan Trump sukses di Alaska, namun menegaskan bahwa kepentingan Ukraina dan Eropa harus tetap dilindungi. Ia menyerukan gencatan senjata 30 hari sebelum dimulainya pembicaraan substantif.

"Jika tidak ada pergerakan di pihak Rusia di Alaska, maka AS dan Eropa harus meningkatkan tekanan," ujarnya, menegaskan bahwa tidak ada pengakuan hukum atas kepemilikan Rusia terhadap wilayah Ukraina.

Prancis, Inggris, dan Jerman, selaku ketua bersama "koalisi negara-negara pendukung", kembali menegaskan prinsip bahwa perbatasan internasional tidak boleh diubah dengan kekerasan, dan Ukraina harus memiliki jaminan keamanan yang "kuat dan kredibel" untuk mempertahankan kedaulatan serta integritas teritorialnya. Mereka juga menyerukan sanksi ekonomi tambahan jika Rusia menolak gencatan senjata.

Presiden Prancis Emmanuel Macron menambahkan bahwa tidak ada pembahasan serius mengenai pertukaran wilayah Rusia-Ukraina, dan Trump menegaskan hal itu hanya bisa dinegosiasikan dengan Kyiv. Macron juga menyebut Trump siap memperjuangkan pertemuan trilateral AS-Rusia-Ukraina di Eropa.

Meski demikian, seorang diplomat Eropa mengingatkan bahwa masih ada kekhawatiran apakah Trump akan mematuhi "naskah" yang disepakati ketika berada di ruang pertemuan dengan Putin.

Para pemimpin Eropa, yang tidak diundang ke Alaska, khawatir Trump akan memberikan konsesi yang mengorbankan kedaulatan Ukraina demi memperbaiki hubungan Washington-Moskow.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article AS Mulai Tekan Rusia, Bukti Bayang-Bayang Pengaruh Trump atas Putin?

Read Entire Article