REPUBLIKA.CO.ID, Lewat beberapa surat di dalam Alquran, Allah SWT mengawali dengan kalimat sumpah yang antara lain untuk menarik perhatian, menguatkan, menegaskan, dan menunjukkan kebenaran dari ayat-ayat berikutnya dalam surat tersebut.
Profesor Ali Akbar dalam buku Arkeologi Alquran: Penggalian Pengetahuan Keagamaan menerangkan, Surat At-Tin yakni surat ke-95 terdiri atas delapan ayat, diawali dengan tiga ayat sumpah atau 3/8 yang menunjukkan bahwa ayat-ayat berikutnya merupakan ayat yang sedemikian penting.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
وَالتِّيْنِ وَالزَّيْتُوْنِۙ
Demi (buah) tin dan (buah) zaitun, (QS At-Tīn Ayat 1)
Tin dan Zaitun mengacu pada buah atau pohon yang banyak manfaatnya, baik sebagai bahan pangan maupun untuk mencegah berbagai penyakit. Secara khusus, zaitun dalam Surat An Nur Ayat 35 disebut sebagai pohon yang penuh berkah.
Para ahli tafsir menyatakan dalam surat ini Tin dan Zaitun mengacu pada nama tempat yang banyak tumbuh pohon tersebut yakni sekitar Laut Tengah dan semenanjung Arab terutama Palestina, Suriah dan Yordania.
Para ahli tafsir, sebagaimana dikutip dari buku Alquran dan tafsirnya jilid 10, secara khusus merujuk pada Yerusalem sebagai tempat lahir Nabi Isa Alaihissalam dan tempat Nabi Isa menerima wahyu dari Allah SWT (Tafsir Kementerian Agama)