Kereta Lampung Anjlok Sebabkan Keterlambatan, KAI Beri Kompensasi Makanan Ringan

Lampung Geh, Bandar Lampung - PT Kereta Api Indonesia memberikan kompensasi kepada penumpang kereta Api Kuala Stabas rute Baturaja-Tanjung Karang yang mengalami anjlok di jalur hilir KM 141+2 petak jalan Negeri Agung-Tulung Buyut. Manager Humas Divre IV Tanjung Karang, Azhar Zaki Assjari mengatakan pihaknya telah menyiapkan kompensasi berupa service recovery bagi penumpang yang terdampak gangguan operasional ini. "Service recovery atau kompensasi yang diberikan seperti makanan ringan berupa kue kering, snack ringan, atau roti isi dan minuman," ucapnya. Atas insiden ini, Zaki menyampaikan permohonan maaf atas gangguan operasional KA Kuala Stabas relasi Tanjung Karang-Baturaja. Ia menyebutkan setelah kejadian tersebut, petugas KAI langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan perbaikan guna memastikan jalur dapat kembali normal secepat mungkin. Setelah dilakukan pengecekan, petugas kemudian melakukan penanganan dengan menarik rangkaian KA dari lokasi kejadian ke Stasiun Negeri Agung yang berlangsung selama 90 menit. KA Kualastabas kemudian berangkat kembali dari Stasiun Negeri Agung ke Stasiun Tanjung Karang pada pukul 19.37 WIB. "Gangguan ini menyebabkan keterlambatan keberangkatan KA Kuala Stabas dari Negeri Agung 3 jam 43 menit atau selama 223 menit, yang berdampak pada kenyamanan pelanggan," katanya. "Kereta Api Kualastabas sampai di Stasiun Tanjung Karang sekitar pukul 22.35 WIB mengalami keterlambatan 175 menit dari jadwal seharusnya 19.40 WIB," lanjutnya. Terkait kejadian ini, Zaki mengatakan Divre IV Tanjung Karang akan melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti dari gangguan operasional tersebut. "Sekali lagi Kami mohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pelanggan yang terdampak. Keselamatan dan kenyamanan pelanggan terus menjadi prioritas utama kami," pungkasnya. (Yul)