Kanker Paru-Paru, Silent Killer yang Mengintai tanpa Gejala Awal

7 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kanker paru-paru masih menjadi salah satu penyakit paling mematikan di dunia dan di Indonesia. Berdasarkan data dari The Global Cancer Observatory (GLOBOCAN) tahun 2020, kanker paru-paru menempati urutan kedua penyebab kanker terbanyak di dunia, yakni sebesar 11,4 persen.

Di Indonesia, berdasarkan data hasil pemeriksaan di Laboratorium Patologi Anatomi Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Jakarta, lebih dari 80 persen kasus dari semua jenis kanker yang terdiagnosis adalah kasus kanker paru-paru.

Angka ini didukung dengan data registrasi kanker Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta tahun 2003-2007 yang menunjukkan bahwa kanker trakea, bronkus dan paru merupakan keganasan terbanyak kedua pada laki-laki (13,4 persen) setelah kanker nasofaring (13,63 persen). Kanker paru merupakan penyebab kematian akibat kanker terbanyak pada laki-laki (28,94 persen).

Hari Kanker Paru-paru Sedunia menjadi momentum penting untuk mengingatkan masyarakat tentang urgensi pencegahan kanker. Kesadaran mengenali gejala awal menjadi kunci untuk menurunkan angka kematian, karena penanganan kanker paru-paru akan lebih efektif jika ditemukan lebih dini.

Dalam rangka memperingati Hari Kanker Paru-paru Sedunia pada tanggal 1 Agustus, Guru Besar bidang Ilmu Penyakit Paru (FKK UMJ), Prof. DR. dr. Muhammad Fachri, S.Ked, Sp.P, MKM, FAPSR, FISR., membagikan pandangannya mengenai kelompok usia rentan terkena kanker paru-paru, penyebab dan gejala awal, serta pesan yang perlu diingat bagi masyarakat Indonesia.

Kelompok Usia Rentan Terkena Kanker Paru-paru

Meskipun kesadaran akan bahaya kanker semakin meningkat, kasus kanker paru di Indonesia tetap tinggi. Berdasarkan kategori risiko, terdapat dua kelompok utama yang perlu diwaspadai.

Kelompok A mencakup individu berusia di atas 45 tahun dengan riwayat merokok aktif, pasangan perokok, atau yang berhenti merokok kurang dari 10 tahun, serta mereka yang memiliki riwayat pajanan karsinogen dari pekerjaan atau lingkungan. Kelompok B terdiri dari individu berusia di atas 40 tahun dengan riwayat keluarga penderita kanker paru.

“Namun, usia rata-rata kanker paru-paru di Indonesia lebih muda yaitu 58 tahun, dibandingkan dengan data internasional yakni 65 tahun,” ujar Fachri.

Alumni Magister FKM UMJ ini menyatakan bahwa kanker paru-paru kerap dijuluki sebagai silent killer karena sifatnya yang jarang menunjukkan gejala pada tahap awal. Pada stadium dini, ketika ukuran massa tumor masih kecil (kurang dari 3 cm), maka hasil foto rontgen dada biasanya belum memperlihatkan tanda-tanda yang jelas.

Gejala seperti sesak napas dan batuk baru muncul ketika tumor telah membesar, menekan organ di sekitarnya seperti saluran napas, pembuluh darah besar, jantung, atau bahkan organ paru yang masih sehat, serta menyebar ke organ lain. Pada tahap lanjut inilah kanker paru-paru sering berakibat fatal karena menyebabkan komplikasi serius yang mempercepat risiko kematian.

Read Entire Article