Sabtu 16 Aug 2025 13:46 WIB
Rep: M Nursyamsi/ Red: Agung Sasongko
Berkah Berkurangnya Beras di Ritel Modern
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menilai berkurangnya pasokan beras premium di ritel modern membawa angin segar bagi penggilingan padi kecil dan pasar tradisional. Menurutnya, langkah ini membuka peluang bagi penggilingan kecil untuk mendapatkan suplai gabah yang sebelumnya lebih banyak diserap industri besar.
Dampaknya, penjualan di pasar tradisional ikut terdorong karena konsumen beralih mencari beras dengan harga dan kualitas yang sesuai. Amran pun menjelaskan fenomena penutupan pabrik penggilingan padi kecil yang sudah berlangsung sejak lama akibat dominasi penggilingan besar yang memiliki kapasitas produksi jauh lebih besar. Amran optimistis perbaikan tata kelola beras, operasi pasar, dan pengawasan ketat terhadap kualitas akan menekan harga beras dalam waktu dekat.
Amran menyebut tren penurunan harga gabah mulai terlihat di berbagai daerah seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Aceh, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan. Dengan stok yang melimpah dan intervensi pemerintah, ia yakin harga beras akan segera turun, sehingga menguntungkan petani sekaligus melindungi daya beli masyarakat.
Naskah & Video: Muhammad Nursyamsyi