Belakangan ini banyak orang yang mencari tahu apa itu weaponized incompetence? Weaponized incompetence merupakan salah satu istilah yang berkaitan tentang sikap dengan pasangan.
Apakah muncul kecurigaan bahwa pasangan sengaja berpura-pura tidak mampu melakukan tugas tertentu demi menghindari tanggung jawab? Apakah situasi sering berujung pada salah satu pihak yang akhirnya turun tangan dan mengambil alih karena pasangan tampak “tidak tahu caranya”?
Pengertian Apa Itu Weaponized Incompetence dalam Hubungan
Setiap orang memiliki karakternya masing-masing. Namun, jangan pernah menyepelekan karakter yang mungkin dianggap kecil atau sepele. Salah satunya yaitu weaponized incompetence.
Apa itu weaponized incompetence? Dikutip dari laman verywellmind.com, weaponized incompetence diartikan sebagai perilaku pasangan yang menggunakan strategi untuk menghindari tanggung jawab.
Istilah ini merujuk pada anggapan bahwa seseorang kerap menggunakan alasan seperti “tidak pandai melakukannya” atau “tidak bisa menyelesaikannya dengan benar” sebagai cara untuk menghindari tanggung jawab orang dewasa yang sebenarnya perlu dibagi bersama pasangan.
Contohnya apabila seorang rekan kerja menyerahkan tugas yang sebenarnya menjadi tanggung jawabnya sendiri, atau tugas yang cukup rumit, dengan alasan merasa tidak mampu atau menganggap rekannya lebih cakap dalam menyelesaikannya.
Contoh lainnya yaitu ketika meminta pasangan untuk merapikan tempat tidur, tetapi pada akhirnya diri sendiri yang mengerjakannya karena pasangan berkata tidak bisa. Begitu juga dengan pekerjaan rumah lainnya yang seharusnya bisa dikerjakan tetapi tidak.
Tanda-Tanda Weaponized Incompetence
Weaponized incompetence merupakan perilaku pasangan yang berpura-pura tidak bisa melakukan sesuatu untuk menghindarkan diri dari tanggungjawabnya. Untuk mengetahui pasangan memiliki perilaku weaponized incompetence atau tidak, inilah tanda-tandanya.
Dapat disimpulkan bahwa apa itu weaponized incompetence? Weaponized incompetence adalah kondisi ketika pasangan membebankan seluruh tanggung jawabnya ke pasangannya. (Umi)