
Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki kekayaan potensi ekonomi maritim. Salah satu yang menonjol adalah wisata bawah laut. Wisata bawah laut merupakan ekonomi maritim pada sektor pariwisata bahari.
Keindahan dan keragaman hayati bawah laut di Indonesia adalah daya tarik utama bagi wisatawan lokal dan mancanegara. Wisata bawah laut tersebut memiliki kontribusi besar dalam pendapatan daerah dan nasional. Sebab dapat mendorong pertumbuhan ekonom lokal.
Penjelasan Wisata Bawah Laut Merupakan Ekonomi Maritim pada Sektor Pariwisata Bahari

Istilah ekonomi maritim disebutkan dalam Undang-Undang No.27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. Dikutip dari buku Pembangunan Ekonomi Biru di Indonesia, Rahim, et al. (2024:16), berdasarkan undang-undang tersebut maka arti dari ekonomi maritim adalah kegiatan ekonomi yang terjadi di wilayah pesisir pantai dan/atau pulau-pulau kecil.
Ekonomi maritim memiliki banyak sektor, seperti perikanan, transportasi laut, dan lain sebagainya. Lantas, wisata bawah laut merupakan ekonomi maritim pada sektor apa? Wisata bawah laut termasuk ke dalam sektor pariwisata bahari.
Pariwisata bahari adalah pariwisata yang memanfaatkan sumber daya alam di laut dan pesisir untuk berbagai macam kegiatan wisata maupun rekreasi. Pariwisata bahari mencakup berbagai kegiatan. Seperti diving, snorkeling, dan lain sebagainya.
3 Rekomendasi Wisata Bahari di Indonesia

Indonesia memiliki potensi pariwisata bahari yang sangat besar. Bahkan, beberapa di antaranya terkenal hingga ke mancanegara. Berikut rekomendasi pariwisata bahari di Tanah Air.
1. Raja Ampat
Raja Ampat adalah kabupaten di Papua Barat yang memiliki keindahan laut luar biasa. Perairan Raja Ampat memiliki 75% spesies laut di seluruh dunia. Tak mengherankan jikaa Raja Ampat menjadi salah satu destinasi wisata bahari incaran wisatawan lokal dan mancanegara.
2. Labuan Bajo
Labuan Bajo terletak di ujung barat Pulau Flores. Tepatnya di Kabupaten manggarai Barat. Labuan bajo menyimpan kekayaan alam berupa berbagai jenis ikan dan terumbu karang. Karena potensi yang besar, Labuan Bajo ditetapkan sebagai destinasi super prioritas pada tahun 2018 lalu.
3. Bunaken
Bunaken terdiri dari ekosistem padang laut, terumbu karang, hutan bakau, dan ekosistem daratan/pesisir. Bunaken memiliki sekitar tiga ribu jenis ikan. Bahkan, terdapat spesies langka yang dapat ditemukan di Bunaken. Seperti lumba-lumba dan sapi laut.
Baca juga: 4 Wisata Bahari yang Terletak di Sulawesi Utara
Wisata bawah laut merupakan ekonomi maritim pada sektor pariwisata bahari. Ada banyak pariwisata bahari yang dapat dijadikan destinasi liburan, seperti Labuan bajo, Raja Ampat, dan Bunaken. (FAR)