Sidang Kasus Mutilasi di PN Serang Ricuh, Keluarga Kejar dan Lempari Terdakwa

3 weeks ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Sidang tuntutan terdakwa kasus mutilasi Mulyana alias Iyan (22) di PN Serang ricuh, keluarga kejar hingga lempari terdakwa dengan sendal, Kamis (31/7/2025). Foto: Dok kumparanSidang tuntutan terdakwa kasus mutilasi Mulyana alias Iyan (22) di PN Serang ricuh, keluarga kejar hingga lempari terdakwa dengan sendal, Kamis (31/7/2025). Foto: Dok kumparan

Sidang tuntutan terdakwa Mulyana alias Iyan (22) dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap korban Siti Amelia (19) diwarnai kericuhan. Sidang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Serang, Kamis (31/7).

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang menuntut Mulyana dengan hukuman mati dan dinyatakan terbukti memenuhi unsur Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Bahkan, JPU tidak menemukan alasan yang dapat meringankan dan menghapus unsur pidana dalam perbuatan yang dilakukan terdakwa Mulyana.

"Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Mulyana alias Iyan dengan pidana mati," kata jaksa Fitriah, membacakan tuntutan di hadapan Majelis Hakim, Kamis (31/7).

Jaksa menilai perbuatan terdakwa Mulyana telah menimbulkan keresahan bagi masyarakat lantaran telah membunuh korban Siti Amelia secara sadis sehingga menimbulkan luka mendalam bagi keluarga korban.

"Untuk hal-hal yang meringankan terdakwa itu nihil," ujar Fitriah.

Usai pembacaan tuntutan dari JPU Kejari Serang, terdakwa Mulyana diberikan tenggat waktu satu minggu oleh Majelis Hakim agar menyiapkan nota pembelaan/pleidoi untuk sidang Rabu (6/8) mendatang.

Keluarga Lempari Terdakwa dengan Sandal

Keluarga korban yang hadir dalam persidangan tak kuasa menahan emosi. Meraka langsung histeris usai sidang tuntutan berakhir.

Keluarga korban berusaha mengejar dan melempari terdakwa dengan sendal di ruang sidang.

Puluhan aparat kepolisian yang berjaga di lokasi mampu menahan amukan keluarga korban dan buru-buru mengevakuasi terdakwa Mulyana ke dalam sebuah ruangan di PN Serang.

Minta Terdakwa Juga Dimutilasi

Sementara itu, ayah korban Mastura mengaku puas atas tuntutan hukuman mati yang dijatuhkan terhadap terdakwa Mulyana.

"Iya pokoknya harus hukuman mati. Kalau bisa harus lebih dari itu, harus dimutilasi lagi biar sama, karena dia membunuh dengan biadab," ucap Mastura usai sidang.

Dimutilasi karena Korban Hamil

Siti Amelia (19) ditemukan sudah tak bernyawa dalam keadaan mengenaskan di sebuah kebun di Kampung Ciberuk, Desa Gunungsari, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Serang, pada Jumat (18/4/2025) sore.

Saat ditemukan, kondisi jasad Siti Amelia sudah termutilasi lantaran sudah tanpa kepala, kedua tangan dan kedua kaki dengan posisi tertutup batang pohon pisang dan kayu. Bahkan sebagian tubuh korban mengalami gosong lantaran sempat dibakar oleh pelaku Mulyana.

Mulyana nekat membunuh lantaran emosi setelah didesak untuk menikahi Siti yang merupakan kekasihnya. Siti dalam kondisi hamil.

Read Entire Article