Istana menggelar event Merdeka Run 8.0K sebagai bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-80 RI. Event ini menjadi rangkaian penutup.
Prasetyo mengatakan, sengaja menutup rangkaian HUT ke-80 RI dengan acara olahraga sebagai upaya mengajak masyarakat untuk membumikan lagi olahraga. Bahkan, bisa dimulai dengan berjalan kaki.
“Kita jangan jadi generasi yang mager, malas bergerak. Jalan kaki ndak apa-apa yang penting semangat, tekad untuk tidak malas bergerak,” kata Prasetyo kepada wartawan di Halaman Istana Jakarta, Minggu (24/8).
Prasetyo mengatakan, rangkaian HUT RI kali ini digelar cukup lengkap mulai dari doa bersama, lalu upacara detik-detik proklamasi dan dilanjutkan dengan karnaval.
Prasetyo menyebut, event ini dimaknai sebagai ajakan gerakan agar masyarakat hidup sehat dengan berolahraga.
“Insyaallah peringatan tahun ini lumayan lengkap, ya ada peringatan detik-detik proklamasi yang penuh kesakralan dan kekhidmatan, kemudian juga ada karnaval malam hari, terakhir kita tutup dengan olahraga mensana inkonporesano,” jelas dia.
Merdeka Run terbagi dua kategori yakni 8 kilometer dan 4,5 kilometer.
Kategori 8K dimulai dari halaman Istana Merdeka menuju Bundaran HI, Dukuh Atas dan kembali ke Istana Merdeka. Sedangkan kategori 4,5K dari Istana Merdeka menuju Bundaran HI dan kembali ke halaman Istana Merdeka.
Sejumlah menteri hadir, tampak Seskab Letkol Teddy Indra Wijaya, Menpora Dito Ariotedjo, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Menkeu Sri Mulyani, Menko PM Muhaimin Iskandar, Menteri Imipas Agus Andrianto, Wamendagri Bima Arya, Wamen Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.