Saudari Kembar Ini Sukses Ubah Karbon Dioksida Jadi Tekstil

1 month ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, MUNICH -- Setiap tahun industri tekstil dunia melepaskan jutaan miliar ton karbon dioksida ke atmosfer. Prihatin dengan hal ini saudari kembar Neeka dan Leila Mashouf mengembangkan proses inovatif yang mengubah emisi karbon dioksida menjadi benang yang dapat terurai di alam.

Temuan mereka memberi alternatif bagi  produksi tekstil yang lebih berkelanjutan dibandingkan produksi tradisional. Neeka dan Leila mendirikan perusahaan rintisan Rubi.

Perusahaan itu mengembangkan sistem enzimatik yang meniru kemampuan pohon menyerap karbon dioksida dan mengubahnya menjadi selulosa dengan reaktor kimia. Terobosan ini membawa mereka memenangkan "Tomorrow Shapers of the Young Inventors Prize 2025" yang diberikan Kantor Paten Eropa.

"Temuan kami menggunakan sekuens enzim khusus yang mana seperti rekayasa kimia alami, untuk mengubah karbon dioksida menjadi polimer berserat seperti selulosa yang kami gunakan membuat serat, benang dan kain," kata Neeka seperti dikutip dari Euronews, Sabtu (14/6/2025).

Ia mengatakan teknologi ini dikembangkan untuk memecahkan salah satu masalah global paling penting. Metode Rubi lebih hemat energi dan ramah lingkungan dibandingkan teknologi konversi karbon konvensional yang membutuhkan fermentasi atau sistem termokimia.

Proses ini bisa dilakukan pada kondisi normal dengan penggunaan energi sepuluh kali lebih sedikit, sehingga menghasilkan bahan produk dengan dampak lingkungan minimal. Bahan ini dapat langsung digunakan dalam rantai pasok tekstil yang sudah ada, membantu merek menurunkan jejak karbon tanpa perlu mengubah infrastruktur mereka.

Rubi sudah menjalin kerja sama awal dengan Walmart, Patagonia, dan H&M sebagai contoh aplikasi pasar yang siap pakai dan berpotensi mengubah tidak hanya industri fesyen tetapi juga berbagai industri yang bergantung pada produk berbahan dasar selulosa.

Neeka dan Leila, saudara kembar yang tumbuh besar di San Francisco Bay Area, California, dalam lingkungan yang dekat dengan alam dan kewirausahaan. Mereka sudah mengenal industri mode sejak dini dan memiliki ketertarikan yang tinggi pada ilmu pengetahuan.

Karena itu, sejak usia 15 tahun, keduanya sudah aktif menerbitkan penelitian ilmiah dan bekerja di laboratorium universitas. Neeka mendalami teknik material dan bisnis, sedangkan Leila menyelesaikan pendidikan kedokteran di Harvard dengan fokus pada bioengineering dan sistem enzimatis.

Pada tahun 2021, mereka menggabungkan keahlian masing-masing untuk mendirikan startup Rubi dengan misi mengembangkan proses manufaktur ramah lingkungan dan selaras dengan tujuan pelestarian bumi. Leila menjelaskan Rubi menciptakan paradigma baru di mana produksi bisa berkembang sekaligus menjaga sumber daya alam dan mendukung target iklim.

Secara sederhana, enzim yang digunakan Rubi diibaratkan seperti "Pacman kecil" yang 'memakan' molekul dan mengubahnya menjadi sesuatu yang berbeda. Teknologi Rubi yang mengubah karbon dioksida menjadi bahan berguna dapat diaplikasikan ke berbagai industri selain tekstil, membuka peluang besar untuk produksi yang lebih ramah lingkungan dalam skala luas.

Teknologi yang dikembangkan Rubi dapat digunakan di industri kemasan, farmasi, kosmetik, aplikasi makanan, dan bahan bangunan, yang saat ini produksinya masih sangat bergantung pada proses yang menghasilkan jejak karbon tinggi.

Dengan cara melisensikan teknologi mereka, saudari Mashouf berencana mempercepat penyebaran teknologi ini dan memberi kekuatan kepada produsen lain untuk beralih ke produksi yang lebih berkelanjutan.

"Kami membuktikan karbon dioksida dapat menjadi sumber daya yang lebih bernilai daripada produk limbang berbahaya, saya merasa terhormat untuk bekerja bersama saudari saya dalam memimpin era baru kemakmuran dengan sistem manufaktur yang diperbarui," kata Neeka.

Read Entire Article