Pustakawan Dunia Bahas Kompetensi Baru Era AI di UIN Sunan Kalijaga Jogja

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
The 9th International Library and Information Science Society (I-LISS) Conference,di UIN Kalijaga Yogyakarta, pada Rabu (20/8) Foto: Gracetika/Pandangan Jogja

Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta menjadi tuan rumah The 9th International Library and Information Science Society (I-LISS) Conference pada Rabu (20/8) hingga Jumat (22/8) 2025. Konferensi internasional ini mempertemukan akademisi, pustakawan, dan peneliti dari berbagai negara, termasuk Korea Selatan, Kanada, Thailand, dan Malaysia. Sebanyak 120 peserta dari berbagai negara seperti Indonesia, India, Filipina, Brunei Darussalam, Thailand, Malaysia, Korea Selatan, Kanada, hingga Rusia hadir dalam konferensi ini.

Tahun ini, konferensi I-LISS mengusung tema “Revisiting Competencies” yang menyoroti pentingnya meninjau kembali kompetensi pustakawan dan pekerja informasi di tengah perubahan teknologi. Diskusi dibagi dalam tiga sesi paralel dengan topik seputar Artificial Intelligence, digitalisasi, preservasi budaya, literasi digital, dan peran pustakawan.

Dekan Fakultas Adab & Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga, Nurdin, menegaskan urgensi tema ini.

“Konferensi ini sangat penting karena mencoba melihat ulang kompetensi yang dimiliki sekarang. Tujuannya untuk mempersiapkan pengelolaan informasi perpustakaan dan praktisi informasi ke depan, apakah kompetensi yang ada masih sesuai atau perlu diperbarui. Karena itu, kami mengundang orang-orang dari berbagai negara untuk membicarakan hal ini,” jelasnya.

Para speaker konferensi Library and Information Science Society (I-LISS) Foto: Gracetika/Pandangan Jogja

Associate Professor Department of Library and Information Science, Keimyung University Korea Selatan, Eungi Kim, menegaskan perubahan besar dalam peran pustakawan.

“Dulu pustakawan selalu diasosiasikan dengan buku fisik. Padahal itu sudah terjadi 20–30 tahun lalu. Kini masyarakat datang ke perpustakaan untuk mencari informasi, layanan, hingga berbagai program,” ujarnya.

Menurut Kim, perkembangan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI), membawa dampak besar bagi dunia perpustakaan.

“Di era kecerdasan buatan (AI), perpustakaan tidak lagi hanya tentang buku fisik. Kini kita berbicara mengenai literasi AI, ChatGPT, dan large language models — hal ini mengubah cara kita menemukan dan menyebarluaskan pengetahuan,” jelasnya.

Ia menambahkan, masa ini menjadi momentum penting bagi profesi pustakawan.

“Pustakawan pun perlu dilatih untuk memahami teknologi baru. Saya ingin mengatakan: pelajarilah lebih banyak tentang AI, khususnya large language models seperti ChatGPT. Ada banyak sekali alat berbasis AI, pelajari dan gunakanlah, bukan hanya berfokus pada buku,” tegas Kim.

Kata sambutan oleh Prof. Dong-Geun Oh, Ph.D dari Keimyung University, South Korea Foto: Gracetika/Pandangan Jogja

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Nazaruddin mengingatkan pentingnya tetap menjaga prinsip literasi dasar di tengah perubahan.

“Ada hukumnya bahwa setiap buku ada pembacanya. Every book its readers and every reader its book. Oleh karena itu, saya pikir dua hal ini harus dipertahankan. Minimal harus menjadi satu yang disebut hybrid library atau perpustakaan hibrida,” jelasnya.

Prof. Dong-Geun Oh, Ph.D dari Keimyung University, South Korea pada pembukaan konferensi di UIN Kalijaga Foto: Gracetika/Pandangan Jogja

Ia menilai konferensi ini juga membuka peluang kerja sama lintas negara.

“Ini adalah kesempatan baik untuk menjalin kolaborasi...

Read Entire Article