
MANADO - Direktorat Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Sulawesi Utara (Sulut), terlibat langsung pada penanganan peristiwa kapal penumpang KM Barcelona yang terbakar di perairan Talise, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Minggu (20/7) lalu.
Sejak hari pertama atau pada hari kejadian, Ditpolairud Polda Sulut langsung mengerahkan tim untuk ikut membantu evakuasi para penumpang. Sebanyak Enam armada kapal polisi diturunkan pada saat peristiwa itu terjadi.
Direktur Polairud Polda Sulut, Kombes Pol Eko Wimpiyanto Hardjito, mengatakan jika enam armada yang ikut membantu adalah, KP. SBU XV-2001, KP. SBU XV-2003, KP. XV-2009, KP. XV-2015, KP. XV-1014, dan KP. XV-109.
"Personel Ditpolairud Polda Sulut yang bertugas untuk memberikan bantuan SAR ada kurang lebih 59 orang. Mereka bekerja sejak peristiwa terjadi hingga pada penanganan selanjutnya. Mereka bertugas di beberapa titik yang ditentukan," kata Eko.
Salah satu penanganan yang dilakukan usai peristiwa adalah ikut membantu melakukan pendinginan terhadap badan kapal yang terbakar. Ada dua armada kapal bersama personel yang ditugaskan membantu.
Dua kapal yang ditugaskan adalah KP SBU XV-2001 dan KP SBU XV-2003, yang bertugas membantu memadamkan api di KM Barcelona VA yang masih terlihat mengeluarkan asap.
"Tim bekerja dengan cepat dan efektif membantu dalam peristiwa ini," ujar Eko kembali.