Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo Dinilai Masih Sebatas Gimmick

4 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo Dinilai Masih Sebatas Gimmick Ilustrasi.(MI)

MELEMAHNYA institusi penegak hukum dan maraknya praktik korupsi, serta mencuatnya kasus-kasus pelanggaran hukum yang menyita perhatian, membuat publik sulit untuk menilai positif kinerja pemerintah pada bidang penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.

Peneliti dari Pusat Studi Antikorupsi Fakultas Hukum Universitas Mulawarman (Saksi FH Unmul), Herdiansyah Hamzah, menilai selama 10 bulan pemerintahan Prabowo berjalan, komitmen penegakan hukum dan pemberantasan korupsi masih sekadar gimmick dan dilakukan setengah hati. 

“Penilaian yang paling tepat sebenarnya bukan buruk lagi, tapi sangat buruk. Sebab ada banyak tindakan-tindakan, keputusan-keputusan Prabowo yang jauh dari semangat pemberantasan tindak pidana korupsi itu. Jadi komitmen korupsi menjadi pertanyaan bagi publik,” katanya pada Selasa (26/8).

Herdiansyah mengatakan saat Prabowo memilih beberapa orang bermasalah hukum untuk masuk ke dalam kabinetnya, hal itu menandakan bahwa tidak ada komitmen awal pemerintahaannya terhadap penegakan hukum. 

“Ada banyak nama, saya nggak perlu sebut satu per satu, saya pikir publik juga paham itu. Jadi bagaimana mungkin Presiden dianggap punya komitmen pemberantasan korupsi, kalau dia sendiri juga memasukkan orang-orang yang secara historis rekam jejak punya masalah dengan korupsi? Itu anomali banget,” tukasnya. 

Selain itu, Herdiansyah menilai berbagai pidato Prabowo dalam berbagai kesempatan terkait semangat antikorupsi memang bagus. Namun, hal itu terasa paradoksal ketika disandingkan dengan kebijakan yang diberlakukan, seperti pemberian amnesti ataupun pembebasan bersyarat bagi orang-orang yang terjerat korupsi.

“Ada banyak pernyataan-pernyataan Prabowo juga yang kita anggap bermasalah. Sebagai contoh, Prabowo sempat menyampaikan gagasan soal amnesti dan abolisi bagi pidana korupsi asalkan dia mengembalikan uang negara. Dan dia ingin mengampuni para koruptor-koruptor itu. Prabowo ini sebenarnya gimmick dalam urusan pemberantasan pidana korupsi,” ungkapnya. 
 
Herdiansyah menekankan bahwa berbagai kebijakan tersebut tidak banya menandakan buruknya pemberantasan korupsi di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, namun juga mengalami kemunduran yang luar biasa. 

“Jadi kalau kita mau berikan pengukuran penilaian terhadap komitmen Prabowo terhadap pemberantasan korupsi selama 10 bulan bukan buruk saja, tapi sangat buruk,” tegasnya. 

Herdiansyah menyebut jika Prabowo tidak mau disematkan hanya gimmick semata dalam pemberantasan korupsi, ia mendorong agar dilakukan pembenahan pada sektor penegakan korupsi, salah yang berada pada daftar tertinggi dan prioritas adalah mengembalikan independensi KPK seperti awal sebelum terjadi revisi UU KPK pada 2019.
 
“Kalau Prabowo memang punya komitmen soal korupsi, ya mestinya dia mengembalikan KPK sebagaimana KPK yang dikehendaki oleh publik dan bekerja atas nama kepentingan publik, tidak seperti sekarang. Tapi Prabowo tidak pernah mewacanakan itu. Jadi ini memberikan pesan bahwa Prabowo tidak punya prestasi dalam pemberantasan korupsi,” pungkasnya. (Dev/P-3) 
 

Read Entire Article