Muzani: MPR Bakal Kaji Sistem Presidensial, Banyak Tumpang Tindih Kewenangan

1 hour ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Ahmad Muzani Ketua MPR RI usai halal bihalal di kediaman Megawati, Senin (31/3/2025). Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan

Ketua MPR RI Ahmad Muzani menegaskan pentingnya peran MPR sebagai benteng terakhir penjaga konstitusi. Ia menyebut bahwa MPR harus memastikan undang-undang tetap menjadi pedoman negara.

Hal itu ia sampaikan dalam pidatonya pada peringatan Hari Konstitusi ke-80 di Gedung MPR, Jakarta Pusat, Senin (18/8).

"MPR adalah benteng terakhir penjaga konstitusi, MPR harus memastikan bahwa undang-undang dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 tetap utuh relevan, dan menjadi pedoman tertinggi bagi seluruh rakyat Indonesia. MPR memastikan bahwa janji kemerdekaan tetap terwujud dalam keadilan kemakmuran, persatuan, dan kedaulatan sejati," ujar Muzani.

Menurut Muzani, MPR memiliki kewenangan strategis sebagai mata dan telinga dalam melihat penerapan konstitusi di Indonesia. Karena itu, ia menekankan perlunya kajian mendalam terhadap efektivitas sistem presidensial yang saat ini menjadi pilihan bangsa.

"Maka MPR perlu mengkaji secara cermat misalnya bagaimana sistem presidensial sekarang yang menjadi pilihan kita sudah efektif atau tumpang tindih kewenangan antar lembaga negara yang menyebabkan kekosongan atau justru penumpukan kekuasaan," kata dia.

"Bagaimana mestinya setiap produk hukum dari undang-undang kita sampai peraturan daerah tidak bertentangan dengan undang-undang dasar negara Republik Indonesia tahun 1945," sambungnya.

Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama Wakil Ketua MPR RI, Rusdi Kirana dan Edhie Baskoro Yudhoyono tiba di Gedung Mahkamah Agung (MA), Jakarta, Jumat (11/7/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Ia menekankan, kajian yang objektif dan mendalam diperlukan agar MPR mampu mencegah lahirnya kebijakan yang berpotensi merusak tatanan hukum dan semangat konstitusi.

"Dengan kajian yang objektif dan mendalam MPR diharapkan dapat mencegah lahirnya kebijakan yang berpotensi merusak tatanan hukum dan semangat konstitusi," tutur Muzani.

Selain itu, Muzani mengingatkan MPR memiliki kewenangan untuk menyusun dan menetapkan perubahan UUD 1945. Namun, ia menekankan kewenangan tersebut tidak boleh digunakan secara sembarangan.

"Selain mengkaji sistem ketatanegaraan MPR juga memiliki kewenangan untuk menyusun dan menetapkan perubahan undang-undang dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945. Ini adalah kewenangan yang luar biasa ibarat seorang arsitek MPR memegang tanggung jawab penuh untuk memastikan bahwa rumah kebangsaan kita tetap kokoh dan relevan," pungkasnya.

Read Entire Article