Penurunan bendera Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kulon Progo, DIY, diwarnai lepasnya tali sepatu salah satu Paskibraka.
Wakil Bupati Kulonprogo, Ambar Purwoko, kemudian berlari menuju anggota Paskibraka yang saat itu bertugas sebagai pengibar bendera.
Ambar mengikat kembali tali sepatu tersebut. Sementara si Paskibraka tetap fokus bertugas melipat bendera. Ia mengaku aksinya ini dilakukan secara spontan.
"Saya ingin dalam penurunan bendera di Alun-alun Kabupaten Kulon Progo tidak terjadi sesuatu dan saya pengin bisa berjalan lancar," kata Ambar melalui sambungan telepon.
"Kemarin saya hanya melihat di situ terjadi anggota Paskibraka talinya lepas. Jadi di situ saya spontanitas saja," bebernya.
Dijelaskannya, aksi itu dilakukan setelah lagu Indonesia Raya selesai.
"Pas lagunya berhenti pas dia lepasin tali (bendera). Nggak mengganggu 8 detik aja selesai," bebernya.
Lanjutnya, Ambar merasa perlu bergegas membetulkan tali sepatu tersebut karena Paskibraka itu nantinya akan bertugas menyerahkan Sang Saka Merah Putih.
Jika tak segera ditangani maka dikhawatirkan anggota Paskibraka terjatuh. Hal itu tentu akan membuat anggota tersebut bersedih.
"Kalau nggak (dibetulkan) jatuh. Kasihan kalau terjadi apa-apa," katanya.
Paskibraka Ucapkan Terima Kasih
Usai momen itu, Ambar bercerita anggota Paskibraka tersebut menyampaikan terima kasih padanya.
"Malam ramah tamah dia sampaikan terima kasih sudah dibetulkan. Ya kita tulus saja. Nggak pernah berpikir apa-apa," katanya.
Secara umum, Ambar bilang kegiatan 17 Agustus di Kulon Progo berjalan dengan baik. "Alhamdulillah berjalan dengan baik. Khidmat," terangnya.