Mentan Amran: Rencana Beras Satu Harga Masih Digodok, Tidak Boleh Buru-buru

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR, di Kompleks Senayan, Jakarta, Kamis (21/8/2025). Foto: Muhammad Fhandra/kumparan

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, menegaskan rencana penerapan beras satu harga antara kategori premium dan medium masih dalam tahap pembahasan.

Pemerintah, kata Amran, tidak ingin gegabah mengambil keputusan karena menyangkut hajat hidup orang banyak.

“Kita tidak boleh buru-buru, ini persoalan hajat hidup orang banyak. Enggak boleh langsung gegabah mengambil keputusan. Kita sudah tiga kali rakortas,” ujar Amran kepada wartawan usai Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (21/8).

Pembahasan terkait penyatuan harga beras sudah dilakukan beberapa kali bersama kementerian terkait. Menurutnya, tujuan utama dari kebijakan ini adalah agar konsumen tetap bisa menikmati harga yang terjangkau, sementara kesejahteraan petani juga tetap terjaga.

“Memang kita sudah bahas di Rakortas, ini sudah tiga kali, empat kali kita bahas. Pertimbangan kami, maaf, ini seluruh beras itu subsidi, pangan subsidi Rp 150 triliun,” kata Amran.

Besarnya anggaran subsidi pangan menjadi alasan pemerintah berhati-hati. Jika salah langkah, kata Amran, kebijakan justru bisa menimbulkan masalah baru dalam tata niaga perberasan nasional.

Beras Premium dan Medium di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta Timur. Senin (9/6/2025). Foto: Muhammad Fhandra Hardiyon/kumparan

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPR Titiek Soeharto juga mewanti agar pemerintah tak terburu-buru mengambil keputusan terkait rencana beras satu harga. Ia khawatir kebijakan yang diterapkan secara tergesa-gesa berujung pada penolakan publik sehingga harus dicabut kembali.

“Jangan terburu-buru lah gitu ya, nanti diterapkan satu harga nggak taunya ini nggak cocok gitu buat kita. Nanti Pak Presiden harus mencabut lagi. Jadi harus benar-benar lah gitu,” ujar Titiek.

Menurut Titiek, pemerintah melalui Kementerian Pertanian, Bulog, dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) perlu membenahi tata kelola perberasan lebih dulu sebelum memutuskan penyatuan harga.

“Kami juga mempertanyakan juga mengenai harga, satu harga itu. Ternyata masih baru digodok, belum selesai. Masih benar-benar digodok, mana yang baiknya buat masyarakat,” tambahnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Zulkifli Hasan (Zulhas) juga menyampaikan wacana penyatuan harga eceran tertinggi (HET) beras masih dirumuskan.

“Harganya lagi dirumuskan. (Harganya) masih lagi dihitung,” kata Zulhas di Jakarta, Selasa (5/8).

Zulhas menjelaskan, perbedaan klasifikasi beras didasarkan pada kandungan beras patah (broken rice) di dalamnya. Beras premium memiliki kadar patahan lebih rendah dibanding beras medium.

“Jadi beras itu ya beras ada broken 15 (premium), broken 25 (medium). Terus jenis (beras khusus) ada beras merah, ada beras ketan, ada beras pandan wangi, ada beras basmati. Itu jenis (beras khusus) ya,” jelas Zulhas.

Read Entire Article