Mensesneg: Peluncuran Buku Penulisan Ulang Sejarah Kemungkinan Mundur

18 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

MENTERI Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan peluncuran penulisan ulang sejarah Indonesia kemungkinan ditunda. Peluncuran penulisan sejarah itu mulanya direncanakan pada Agustus 2025. "Ada kemungkinan mundur," kata Prasetyo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 5 Agustus 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politikus Partai Gerindra itu tidak menjelaskan alasan kemungkinan penundaan tersebut. Dia hanya bilang belum ada jadwal pasti peluncuran dilakukan. "Belum, belum," kata dia.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon sebelumnya menargetkan penulisan sejarah Indonesia versi terbaru rampung pada Agustus 2025 bertepatan dengan Hari Kemerdekaan ke-80 RI yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani meminta pemerintah tidak tergesa-gesa dalam proyek penulisan ulang sejarah. Cucu Presiden Sukarno itu menyerukan agar pemerintah tak mengabaikan protes masyarakat. "Jangan terburu-buru, kita lihat lagi bagaimana fakta sejarah yang ada," ujar Puan di kompleks parlemen, Jakarta, pada Kamis, 3 Juli 2025. 

Juli 2025 lalu, Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Impunitas menggeruduk Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat sedang rapat kerja bersama Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat. Koalisi Sipil mengatakan interupsi ini merupakan aksi simbolik. 

"Untuk memprotes adanya pemutihan sejarah dan juga mengecam pernyataan Fadli Zon yang mengatakan pemerkosaan massal 1998 adalah rumor dan tidak ada buktinya," kata Jane Rosalina, saat ditemui di sekitar Kompleks Parlemen DPR, Jakarta, pada Rabu, 2 Juli 2025.

Aktivis perempuan Eva Sundari menilai penulisan ulang sejarah mengabaikan perspektif korban, terutama perempuan. Penulisan ulang sejarah, kata dia, lebih menonjolkan narasi pelaku sehingga dikhawatirkan mengandung kekeliruan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

Dede Leni Mardianti, Dian Rahma Fika, dan Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini

Pilihan editor: Kementerian Agama Bakal Beri Sanksi ASN yang Terlibat Terorisme

Read Entire Article