Lampung Berpotensi Jadi Tuan Rumah PON 2032, Prestasi Atlet Jadi Modal Utama

Lampung Geh, Bandar Lampung – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen (Purn) Marciano Norman, menilai Provinsi Lampung memiliki potensi besar di cabang olahraga prestasi dan berpeluang menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2032 bersama Provinsi Banten.

Hal ini disampaikan saat Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus KONI Lampung masa bakti 2025–2029 di Mahan Agung, Bandar Lampung, pada Rabu (13/8).

"Harapan masyarakat pecinta olahraga Lampung dapat terpenuhi karena prestasi atletnya. Pak Gubernur juga menyampaikan keinginan Lampung menjadi tuan rumah PON 2032 bersama Banten. Untuk menuju ke sana, prestasi dan kesiapan daerah harus ditunjukkan, dan itu akan menjadi pertimbangan pusat," kata Marciano.

Marciano optimistis, dukungan penuh dari Gubernur Lampung akan berdampak pada peningkatan prestasi olahraga di masa depan.

Ia mencontohkan, Lampung memiliki sejarah melahirkan atlet berprestasi, seperti di cabang angkat besi dan angkat berat, serta torehan gemilang di PON XXI/2024 Aceh–Sumut dengan perolehan 22 emas, 16 perak, dan 30 perunggu, yang menempatkan Lampung di peringkat ke-10 nasional.

"Pada PON Aceh-Sumut juga ada atlet Lampung yang memecahkan rekor nasional di angkat besi dan menembak. Selain itu, atlet pencak silat juara PON dan atlet wushu yang meraih dua emas di kejuaraan Asia juga menjadi bukti keberhasilan pembinaan di Lampung," ujarnya.

Marciano menegaskan, potensi tersebut menjadi tanggung jawab Ketua Umum KONI Lampung beserta pengurus untuk berkolaborasi dengan pimpinan cabang olahraga, memaksimalkan pembinaan, dan memanfaatkan dukungan pemerintah daerah.

"Lampung merupakan salah satu provinsi terbaik di Indonesia dalam pembinaan olahraga prestasi," tegasnya.

Sementara itu, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menegaskan, pihaknya mendorong adopsi teknologi sebagai strategi penting dalam pembinaan atlet.

Menurutnya, penggunaan analisis performa berbasis video, sensor biometrik, dan platform digital dapat menciptakan program latihan yang lebih personal dan efektif.

Ia menyatakan optimisme terhadap kepemimpinan baru KONI Lampung di bawah Ketua Taufik Hidayat.

“Saya percaya pengurus baru mampu mengantarkan atlet-atlet Lampung meraih hasil terbaik. Kesiapan daerah dan peningkatan prestasi akan menjadi pertimbangan penting pemerintah pusat untuk bisa menjadi tuan rumah PON 2032,” ujarnya. (Cha/Put)