Konflik Perbatasan Thailand dan Kamboja, Apa Penyebabnya?

3 weeks ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setidaknya delapan warga sipil dan lima tentara Kamboja tewas dalam pertempuran lintas batas dengan Thailand hingga Sabtu (26/7/2025), menurut Kementerian Pertahanan Kamboja. Sebanyak 35.829 warga sipil Kamboja telah mengungsi dari daerah-daerah berisiko tinggi di Provinsi Preah Vihear, Oddar Meanchey, dan Pursat.

Thailand juga telah melaporkan 15 korban jiwa, termasuk seorang tentara, selama bentrokan yang dilaporkan berlangsung selama tiga hari berturut-turut. Ribuan warga Thailand juga telah mengungsi akibat bentrokan tersebut.

Thailand mengerahkan jet tempur, sementara Kamboja menembakkan roket dalam bentrokan tersebut, dengan kedua negara saling menuduh sebagai pihak yang memulai baku tembak yang dimulai pada 24 Juli.

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut informasi mengenai konflik perbatasan antara Thailand dan Kamboja.

Sengketa wilayah Thailand-Kamboja

Sengketa wilayah antara Thailand dan Kamboja dapat ditelusuri kembali ke masa penjajahan Prancis pada 1907, sebuah peta perbatasan antara kedua negara disusun. Namun, para negara yang bertetangga itu menafsirkannya secara berbeda.

Selain itu, perwakilan Prancis dari komisi demarkasi tidak memperhatikan beberapa bagian perbatasan karena sulit diakses.

Kamboja telah menggunakan peta tersebut sebagai referensi untuk mengklaim wilayah, sementara Thailand berargumen bahwa peta tersebut tidak akurat. Setelah Kamboja merdeka dari Prancis pada 1953, wilayah-wilayah tersebut menjadi subjek sengketa wilayah.

Konflik yang paling menonjol dan penuh kekerasan terjadi di sekitar kuil Preah Vihear yang berusia 1.000 tahun. Sengketa terbaru dimulai pada Mei 2025, ketika pasukan kedua negara sempat saling tembak di wilayah yang diperebutkan dan menewaskan seorang tentara Kamboja.

Putusan Mahkamah Internasional

Pada 1962, Mahkamah Internasional (ICJ) memberikan kedaulatan atas wilayah Kuil Preah Vihear kepada Kamboja, di mana putusan tersebut menjadi masalah besar dalam hubungan bilateral kedua negara.

Kamboja kembali ke Mahkamah Internasional pada 2011, menyusul beberapa bentrokan antara tentaranya dan pasukan Thailand yang menewaskan sekitar 20 orang dan menyebabkan ribuan orang mengungsi. Namun, pembicaraan selanjutnya terkait penarikan pasukan tidak membuahkan hasil.

Pada November 2013, Mahkamah Internasional secara bulat memutuskan bahwa Kamboja memiliki kedaulatan atas wilayah disengketakan di sekitar candi Preah Vihear yang berusia 1.000 tahun.

Mahkamah Internasional menyatakan bahwa putusan tahun 1962 oleh para hakimnya memberikan kedaulatan kepada Kamboja atas Tanjung Preah Vihear dan Thailand kini wajib menarik pasukan militer atau polisi yang ditempatkan di sana.

Namun, Mahkamah Internasional tidak membahas wilayah sengketa lainnya, terutama yang berada di dalam “Segitiga Zamrud”, wilayah perbatasan bersama antara Kamboja, Laos, dan Thailand, tempat pasukan sering bentrok.

“Segitiga Zamrud” mencakup wilayah di tujuh provinsi di antara ketiga negara: Preah Vihear, Oddar Meanchey, dan Stung Treng di Kamboja, Salavan dan Champasak di Laos, serta Ubon Ratchathani dan Sisaket di Thailand.

Thailand menolak mengakui yurisdiksi Mahkamah Internasional dalam masalah tersebut.

sumber : Antara

Read Entire Article