Kawanan monyet ekor panjang di Pedukuhan Purwodadi, Kapanewon Tepus, Kabupaten Gunungkidul, dilaporkan merusak gubuk hingga mencuri telur ayam. Diduga ini terjadi akibat musim kemarau.
"Mungkin butuh makanan karena di hutan sudah habis saat musim kemarau sehingga mencuri telur ayam," kata Ulu-ulu Kalurahan Purwodadi, Suroyo, kepada wartawan, Senin (18/8).
Monyet berani masuk ke lingkungan permukiman untuk mencari sumber makanan. Sebelumnya tanaman warga seperti pepaya dan pisang juga dimakan.
"Tidak hanya tanaman, gubuk milik petani dirusak, gentengnya dicopoti," ujarnya.
Terkait hal ini, sebenarnya petani telah memberi makan kawanan monyet dengan 85 kilogram singkong. Tetapi ternyata monyet masih datang ke permukiman.
Sementara itu Sekretaris Kalurahan Sidoharjo (Carik), Heru Eko Susilo, membenarkan hal ini.
"Koloninya semakin banyak dan makin meresahkan," katanya.
"Harapannya bisa dikendalikan. Supaya tidak semakin merusak," kata dia.