KEPALA Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi merespons isu kader PDIP akan masuk Kabinet Merah Putih usai Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti kepada mantan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.
Hasan bilang Prabowo yang memutuskan untuk melakukan perombakan kabinet atau reshuffle kabinet. Dia meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi mengenai reshuffle.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
"Reshuffle hanya terjadi kalau diumumkan oleh presiden. Jadi selama tidak diumumkan oleh presiden, tentu tidak perlu berspekulasi untuk itu," kata Hasan di kantornya, Gedung Kwarnas, Jakarta, Kamis, 14 Agustus 2025.
Hasan berkata menteri-menteri kabinet Merah Putih sedang fokus bekerja menjalankan perintah Prabowo. Mereka akan tahu mengalami reshuffle bila diumumkan langsung oleh Prabowo. Pun Prabowo akan mengumumkan reshuffle itu kepada masyarakat.
Pada Sidang Kabinet Paripurna yang berlangsung tertutup di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Agustus 2025 lalu, sejumlah menteri bilang Prabowo tidak akan melakukan reshuffle kabinet. Salah satu menteri yang mengatakana hal itu adalah Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana. Dia berkats Prabowo Subianto tidak akan melakukan reshuffle karena senang dengan kerja anak buahnya.
"Prabowo senang dan bahagia dengan kerja-kerja menterinya," ujar Widiyanti di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Agustus 2025.
Pernyataan Prabowo di sidang kabinet itu diungkapkan setelah dirinya menggunakan hak prerogatif sebagai presiden untuk memberikan amnesti kepada Hasto Kristiyanto, pada Kamis, 31 Juli 2025.
Pasca pengumuman itu, Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hari melakukan pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Bali akhir Juli lalu. Foto pertermuan tersebut diunggah di akun Instagram milik Dasco, yaitu @sufmi_dasco pada Kamis, 31 Juli 2025.
Saat dikonfirmasi, Dasco menjelaskan kedatangannya bersama Prasetyo bertujuan untuk menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto kepada Megawati. "Salah satunya ucapan selamat kongres karena memang PDIP tidak mengundang pihak luar, termasuk para ketua umum (partai politik). Sehingga dalam kesempatan itu, Pak Prabowo sebagai Ketua Umum Gerindra menitipkan pesan selamat kongres," kata Dasco di Kompleks Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta, pada Senin, 4 Agustus 2025.