
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat, hingga Kamis (14/8) pagi, jumlah masyarakat yang mendaftar dalam rekrutmen petugas pemadam kebakaran (damkar) sudah mencapai 20 ribu orang.
“Per pagi ini 20 ribu. Baru dibuka, sudah nambah lagi 4.000. Padahal jam 16.00 WIB nanti ditutup (pendaftarannya),” kata Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Jakarta Selatan.
Dia merinci pada hari pertama, yakni Selasa, 12 Agustus 2025, tercatat sebanyak 7.000 orang yang mendaftar. Pada hari kedua, yaitu Rabu, 13 Agustus 2025, sebanyak 9.000 orang telah mendaftar, sehingga totalnya mencapai 16 ribu orang. Kemudian pada Kamis pagi, jumlah pendaftar bertambah 4.000 orang, sehingga totalnya saat ini sebanyak 20 ribu orang.
Seperti diketahui, Pemprov DKI membuka lowongan kerja untuk Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta dengan total 1.000 formasi.
"Rekrutmen ini untuk petugas operasional lapangan yang akan ditugaskan di pos pemadam yang ada di lima wilayah kota administrasi DKI Jakarta," ujar Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Bayu Meghantara.
Dia memaparkan kebutuhan formasi petugas damkar tahun ini tersebar di lima wilayah kota administrasi dengan rincian, yakni Jakarta Timur 219 formasi, Jakarta Barat 202 formasi, Jakarta Selatan 211 formasi, Jakarta Pusat 187 formasi, dan Jakarta Utara 181 formasi.
"Rekrutmen ini merupakan salah satu wujud komitmen kami dalam memperkuat kapasitas pelayanan darurat. Proses seleksi akan dijalankan secara transparan, adil, dan profesional,” tegas Bayu.
Penambahan personel tersebut diharapkan dapat meningkatkan kecepatan dan efektivitas layanan darurat, melindungi jiwa dan aset warga, serta memperkuat kesiapsiagaan terhadap potensi kebakaran dan bencana di wilayah perkotaan. (Ant/E-3)