MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berharap Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dapat memasukkan kurikulum kesehatan dasar ke dalam pembelajaran di setiap jenjang pendidikan. Budi mengaku saat ini dirinya tengah melakukan negosiasi dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti untuk merealisasikan rencana itu.
"Kami sedang membujuk Pak Mendikdasmen agar menjadikannya kurikulum wajib," kata Budi Gunadi sebagaimana dikutip dari Antara, Selasa, 12 Agustus 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Nantinya, Mantan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara ini menjelaskan, dalam Kurikulum tersebut anak didik akan diajarkan tentang pengetahuan kesehatan dasar, seperti cara menghadapi situasi tidak terduga seperti gempa bumi, menangani diri sendiri ketika terluka, dan mengedukasi siswa mengenai pentingnya menjaga kebersihan.
Budi juga menyebut kurikulum ini akan mengajarkan siswa agar berani menegur serta menjelaskan kepada masing-masing orang tua perokok ihwal bahaya terpapar asap rokok. "Jadi, tujuannya agar setiap orang itu sejak dini sudah memahami pentingnya menjaga kesehatan," kata dia.
Budi menuturkan sebetulnya pendidikan tentang kurikulum kesehatan ini sudah pernah diberlakukan oleh Kementerian Kesehatan bersama Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendiktisaintek) pada 2023. Menurut dia, apabila kurikulum tentang kesehatan dimasukkan ke dalam ranah pendidikan, maka kesadaran masyarakat tentang kesehatan akan jauh lebih baik.
Dengan tingkat kesadaran masyarakat yang tinggi itu, Budi meyakini tingkat kesehatan masyarakat Indonesia bisa meningkat, sehingga dapat menekan biaya kesehatan yang mahal. Ia lalu membandingkan efektivitas kesadaran masyarakat tentang kesehatan yang terjadi di Singapura dan Amerika.
Ia berujar, rata-rata penduduk di Negeri Singa itu berusia 84 tahun atau lebih lama bila dibandingkan dengan Amerika Serikat yakni 79 tahun. Padahal, Amerika memiliki biaya kesehatan yang jauh lebih tinggi. "Hal itu tidak lepas dari keberhasilan pemerintah Singapura dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan," kata dia.