BPS: Jumlah Penduduk Miskin di Jabar Turun Jadi 3,6 Juta Jiwa

3 weeks ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Plt Kepala BPS Jabar, Darwis Sitorus, memberikan paparan di Gedung BPS Jabar Bandung, Jumat (25/7/2025). Foto: Ricky Prayoga/AntaraPlt Kepala BPS Jabar, Darwis Sitorus, memberikan paparan di Gedung BPS Jabar Bandung, Jumat (25/7/2025). Foto: Ricky Prayoga/Antara

Badan Pusat Statistik Jawa Barat (BPS Jabar) mencatat jumlah penduduk miskin di provinsi itu per Maret 2025 mencapai 3,65 juta jiwa atau turun dibanding penilaian terakhir pada September 2024, namun kemiskinan di perkotaan justru mengalami peningkatan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Jabar, Darwis Sitorus, menyebutkan 3,65 juta jiwa penduduk miskin itu setara dengan 7,02 persen dari total penduduk Jabar, yang menurun 0,06 persen poin dibandingkan dengan September 2024 dengan 3,67 juta orang atau 7,08 persen.

"Penurunan ini dipengaruhi oleh perbaikan kondisi ekonomi makro serta turunnya angka kemiskinan di wilayah perdesaan," ujar Darwis di Bandung, Jumat (25/7), sebagaimana dikutip dari Antara.

Hal itu, kata dia, ditopang pertumbuhan ekonomi Jabar pada triwulan I 2025 yang mencapai 4,98 persen (year on year—yoy), meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebesar 4,91 persen.

Kemudian Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tercatat sebesar 6,74 persen per Februari 2025, menurun secara persentase, meskipun jumlah penganggur meningkat dari 1,77 juta menjadi 1,81 juta orang.

Di sisi lain, kata dia, kemiskinan di perkotaan justru meningkat sebesar 0,11 persen poin seiring dengan naiknya harga kebutuhan pokok dan jumlah penganggur.

Darwis mengatakan jumlah penduduk miskin di kota bertambah 66,02 ribu orang, sedangkan di perdesaan menurun sebanyak 79,63 ribu orang, sehingga secara keseluruhan masih terjadi penurunan.

"Garis kemiskinan pada Maret 2025 tercatat sebesar Rp 547.752 per orang per bulan, naik 2,29 persen dibandingkan September 2024. Sebanyak 74,88 persen dari komponen ini berasal dari pengeluaran untuk makanan," kata Darwis.

Secara rinci, lanjutnya, garis kemiskinan makanan tercatat Rp 410.143 per orang per bulan, sedangkan non-makanan sebesar Rp 137.609 per orang per bulan.

Meski angka kemiskinan menurun, indikator kualitas kemiskinan mengalami kenaikan. Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) naik dari 1,05 menjadi 1,17. Sedangkan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) meningkat dari 0,24 menjadi 0,29.

"Artinya, walaupun jumlah penduduk miskin berkurang, rata-rata pengeluaran mereka makin jauh dari garis kemiskinan dan ketimpangan di antara penduduk miskin sendiri makin tinggi," kata Darwis.

BPS juga mencatat tingkat ketimpangan pengeluaran (Gini Ratio) di provinsi itu pada Maret 2025 sebesar 0,416, berada dalam kategori ketimpangan sedang. Di wilayah perkotaan, lanjutnya, Gini Ratio tercatat 0,426, jauh lebih tinggi dibandingkan di perdesaan yang sebesar 0,323.

Kendati demikian baik di kota maupun desa, kata dia, Gini Ratio mengalami penurunan dibandingkan periode sebelumnya yang mengindikasikan perbaikan distribusi pengeluaran masyarakat kelas bawah.

"Secara kuantitatif, kemiskinan di Jawa Barat menurun, namun secara kualitatif, kesejahteraan penduduk miskin belum membaik secara signifikan. Ini menjadi catatan penting bagi pembuat kebijakan," tutur Darwis.
Read Entire Article