Berpartisipasi di IIHF 2025, Nestlé Indonesia Tegaskan Komitmen Ekosistem Halal

Kepala BPJPH Haikal Hassan bersama jajaran berdiskusi bersama Sufintri Rahayu, Direktur Corporate Affairs & Sustainability Nestle Indonesia, saat mengunjungi booth Nestle Indonesia dalam Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025 di Jakarta. Foto: Dok. Nestle Indonesia

Nestlé Indonesia sebagai perusahaan Good Food, Good Life, telah hadir di Indonesia sejak 1971 dan senantiasa berkomitmen untuk menyediakan produk yang aman, bergizi, berkualitas, dan halal bagi seluruh konsumennya.

Komitmen ini kembali ditegaskan melalui partisipasinya dalam Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025 yang berlangsung pada 20–22 Juni 2025 di Jakarta Convention Center (JCC), yang menghadirkan lebih dari 80 peserta pameran, termasuk peserta internasional dan menarik ribuan pengunjung setiap harinya.

Kegiatan yang diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) ini juga turut dihadiri pihak Kementerian Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

Kepala BPJPH Haikal Hassan bersama jajaran berdiskusi bersama Sufintri Rahayu, Direktur Corporate Affairs & Sustainability Nestle Indonesia, saat mengunjungi booth Nestle Indonesia dalam Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025 di Jakarta. Foto: Dok. Nestle Indonesia

IIHF 2025 secara resmi dibuka Ketua BPJPH, Haikal Hassan. Setelah prosesi pembukaan, Haikal Hassan bersama jajaran berkesempatan mengunjungi booth Nestlé Indonesia. Dalam kunjungan tersebut, beliau menyampaikan apresiasi, sekaligus menyatakan kepercayaan terhadap produk-produk Nestlé yang telah memenuhi standar halal secara konsisten.

“Seluruh produk Nestlé Indonesia telah memenuhi sertifikasi halal dan telah memenuhi standar nasional yang ketat. Bahkan, Nestlé Indonesia telah menerapkan Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) secara menyeluruh, mulai dari bahan baku hingga proses distribusi. Hal ini mencerminkan komitmen nyata perusahaan global seperti Nestlé dalam mendukung ekosistem halal Indonesia secara konkret dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Sufintri Rahayu selaku Direktur Corporate Affairs & Sustainability Nestlé Indonesia mengungkapkan keikutsertaan Nestlé Indonesia dalam acara ini merupakan cerminan dari komitmen jangka panjang Nestlé untuk senantiasa mendukung ekosistem halal yang kuat dan berkelanjutan di Indonesia.

"Kami percaya bahwa produk yang halal bukan hanya memenuhi aspek kepatuhan, tetapi juga mencerminkan tanggung jawab kami terhadap kesehatan, keamanan, dan keberlanjutan,” ungkapnya.

Kepala BPJPH Haikal Hassan bersama jajaran berdiskusi bersama Sufintri Rahayu, Direktur Corporate Affairs & Sustainability Nestle Indonesia, saat mengunjungi booth Nestle Indonesia dalam Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025 di Jakarta. Foto: Dok. Nestle Indonesia

Dalam ajang berskala internasional ini, komitmen Nestlé Indonesia terhadap penguatan ekosistem halal nasional turut memperkuat semangat untuk membawa standar halal Indonesia ke kancah internasional.

Sebagai perusahaan global yang telah beroperasi selama lebih dari 150 tahun, Nestlé menegaskan dukungannya terhadap upaya menjadikan Indonesia sebagai pusat referensi halal dunia.

Melalui area pamerannya, Nestlé Indonesia menampilkan berbagai produk makanan dan minuman bersertifikasi halal, sekaligus memberikan edukasi kepada para pengunjung mengenai proses sertifikasi halal dan sistem jaminan mutu yang diterapkan secara ketat di seluruh rantai produksinya, mulai dari pemilihan bahan baku hingga distribusi produk ke tangan konsumen.

Selain itu, Nestlé Indonesia juga berpartisipasi dalam sesi edukatif mengenai transparansi proses sertifikasi halal, serta membuka ruang diskusi dengan konsumen untuk menjawab berbagai pertanyaan seputar bahan baku, proses produksi, hingga praktik keberlanjutan perusahaan.

Nestlé memastikan seluruh produknya tidak hanya memenuhi standar mutu global, tetapi juga mematuhi regulasi nasional, termasuk Undang-Undang No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.

Sejak 2009, Nestlé Indonesia telah menerapkan Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) secara menyeluruh, mulai dari pemilihan bahan baku dan pemasok, proses produksi di pabrik, hingga distribusi ke tangan konsumen.

Kepala BPJPH Haikal Hassan bersama jajaran berdiskusi bersama Sufintri Rahayu, Direktur Corporate Affairs & Sustainability Nestle Indonesia, saat mengunjungi booth Nestle Indonesia dalam Indonesia International Halal Festival (IIHF) 2025 di Jakarta. Foto: Dok. Nestle Indonesia

Bahkan sebelum UU JPH diberlakukan, Nestlé telah secara proaktif memastikan seluruh produknya tersertifikasi halal, menjadikannya sebagai salah satu pelopor dalam penerapan sertifikasi halal di industri makanan dan minuman di Indonesia.

Festival ini menjadi ajang kolaborasi antara pemangku kepentingan halal nasional dan internasional, termasuk BPJPH, pelaku industri, akademisi, dan masyarakat umum, guna memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat halal dunia.

Partisipasi Nestlé Indonesia di IIHF 2025 menegaskan nilai-nilai perusahaan dalam menjalankan bisnis yang berintegritas, berkelanjutan, dan bertanggung jawab terhadap konsumen dari seluruh latar belakang.

“Melalui partisipasi di festival ini, kami berharap dapat memperkuat kepercayaan konsumen terhadap komitmen halal Nestlé, sekaligus terus berkontribusi dalam membangun industri halal Indonesia yang maju, inklusif, dan berdaya saing global,” tutup Sufintri