Liputan6.com, Jakarta Florian Wirtz resmi bergabung dengan Liverpool pada musim panas 2025. Ia langsung dipercaya mengenakan nomor punggung 7, angka keramat di Anfield.
Nomor 7 dikenal sebagai simbol pemain penting dan berpengaruh di Liverpool. Banyak legenda klub yang pernah memakai nomor ini sepanjang sejarah.
Sebelum Wirtz, beberapa nama besar sempat menghiasi nomor punggung tersebut. Kiprah mereka cukup beragam, dari yang cemerlang hingga yang biasa saja.
Beberapa pemain mampu membuktikan diri sebagai pemain kunci. Namun, ada pula yang gagal memenuhi ekspektasi tinggi dari nomor ikonik ini.
Kini, Wirtz memikul beban sejarah sekaligus harapan besar dari para penggemar. Mampukah ia meneruskan tradisi hebat nomor 7 di Liverpool?
1. Luis Diaz
Luis Diaz resmi meninggalkan Liverpool musim panas ini setelah meraih semua trofi domestik di Inggris. Pemain asal Kolombia itu langsung tancap gas sejak tiba dari FC Porto pada Januari 2022.
Dalam enam bulan pertama, ia membantu The Reds menjuarai Piala FA dan Piala Liga. Diaz dikenal sebagai pemain pekerja keras yang kerap mempermalukan bek lawan.
Dia mencetak 13 gol liga dalam musim juara Liverpool 2024/25 sebelum pindah ke Bayern Munchen. Ia juga tercatat sebagai pemakai terakhir nomor 7 sebelum Florian Wirtz.
2. James Milner
James Milner mungkin bukan pemain paling atraktif yang pernah mengenakan nomor 7 di Liverpool. Namun, ia menjadi sosok kunci dalam perjalanan klub kembali ke puncak.
Didatangkan secara gratis dari Manchester City, Milner berperan penting di era awal Jurgen Klopp. Bersama Jordan Henderson, ia menetapkan standar etos kerja dan disiplin yang tinggi.
Meski bergabung saat berusia 29 tahun, Milner tampil dalam 332 laga selama delapan musim. Ia juga meraih tujuh trofi sehingga menjadikannya salah satu rekrutan gratis terbaik dalam sejarah klub.
3. Luis Suarez
Luis Suarez langsung mencuri perhatian sejak bergabung dengan Liverpool dari Ajax pada Januari 2011. Ia datang setelah klub melepas Fernando Torres, dan langsung mencetak gol pada laga debut.
Suarez mencetak 82 gol dalam 133 pertandingan selama tiga setengah musim. Pada musim 2013/14, ia menyabet Sepatu Emas, Pemain Terbaik PFA, dan Pemain Terbaik versi FWA.
Penampilan luar biasanya membuat Barcelona rela membayar 75 juta pounds. Suarez pun meninggalkan Anfield sebagai salah satu striker terbaik dalam sejarah Premier League.
4. Robbie Keane
Robbie Keane direkrut Liverpool dari Tottenham Hotspur pada musim panas 2008 dan langsung mengenakan nomor punggung 7. Ia digadang-gadang menjadi tandem ideal bagi Fernando Torres di lini depan.
Namun, Keane kesulitan beradaptasi dengan sistem permainan Rafael Benítez. Ia hanya bertahan selama setengah musim dan mencetak tujuh gol dari 28 penampilan di semua kompetisi.
Keane akhirnya kembali ke Spurs pada Januari 2009 dengan nilai transfer yang lebih rendah. Masa singkatnya di Anfield dianggap mengecewakan dan tidak mampu memenuhi ekspektasi besar sebagai pemilik nomor keramat tersebut.