
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menceritakan momen saat melakukan sidak ke kamar para kepala daerah yang mengikuti retreat gelombang kedua di gedung IPDN, Sumedang, Jawa Barat. Hal itu dilakukan untuk meninjau kondisi para peserta.
Saat berkunjung ke kamar Bupati Bengkulu Selatan, Rifai Tajudin, ada hal unik yang terjadi. Terlihat dua kasur yang digabungkan dan diikat agar dapat menyatu untuk ditiduri.

"Ada yang inisiatif sendiri karena badannya besar jadi ranjangnya disatuin, dan saya melihat mereka beradaptasi dengan cepat," kata Bima dalam penutupan retreat di Lapangan Parade IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (26/6).
Bima mengatakan, tidak ada peserta yang mengeluhkan kondisi kamarnya. Semuanya merasa nyaman walaupun tidak ada AC.
"Ya, saya ingin lihat saja apakah ada masalah, ternyata semua nyaman walaupun nggak ada AC," ujarnya.

Berat Badan 130 Kg
Sementara itu, Rifai menjelaskan, alasannya menggabungkannya jadi satu karena ukuran badannya yang besar sehingga perlu ada penyesuaian di tempat tidurnya.

"Sebelum masuk kan ada diminta keluhan atau saran. Jadi saya waktu itu bilang, saya badannya besar Pak, berat badan saya 130 kilo lebih, jadi tempat tidurnya saya menyesuaikan," kata Rifai di lokasi sama.
"Rupanya kamar saya sendiri, jadi tempat tidur kecil, saya tarik jadi satu, saya tali tempat tidur dua jadi satu. begitu," pungkasnya.