Tarif Trump Mulai Berlaku, Ini yang Perlu Diwaspadai Pengusaha RI

2 days ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Presiden AS Donald Trump melambaikan tangan saat berbicara dalam jamuan makan malam bersama Senator Republik, di Ruang Makan Negara di Gedung Putih di Washington, D.C., AS, Jumat (18/7/2025). Foto: Annabelle Gordon/REUTERS

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi memberlakukan tarif impor terhadap berbagai produk dari sejumlah negara, termasuk Indonesia mulai Rabu, 7 Agustus 2025. Produk asal Indonesia kini dikenakan tarif 19 persen ke AS.

Ekonom dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Eddy Junarsin, menilai kebijakan ini bisa langsung memukul daya saing produk Indonesia dalam jangka pendek.

“Tarif atas barang kita 19 persen ke AS tentunya membuat barang dan jasa kita menjadi lebih mahal bagi konsumen di Amerika Serikat. Konsekuensi jangka pendek yang paling mudah dibayangkan adalah competitiveness barang dan jasa kita menurun dibandingkan sebelum ada tarif 19 persen tersebut di AS,” jelas Eddy kepada kumparan, Kamis (7/8).

Eddy menjelaskan dalam jangka pendek, beban tarif kemungkinan besar masih akan ditanggung oleh eksportir Indonesia atau perusahaan AS yang mengimpor produk-produk dari Tanah Air.

Seiring waktu, beban tersebut akan beralih ke konsumen di AS. Akibatnya, kata Eddy, harga barang dan jasa asal Indonesia akan terasa semakin mahal bagi pasar AS, sehingga menurunkan daya tariknya di mata pembeli.

Meski begitu, Eddy menilai kondisi ini tidak serta-merta menutup peluang ekspor Indonesia di pasar AS karena banyak negara lain juga dikenai tarif tinggi.

“Kondisi sekarang unik karena negara-negara lain juga dikenai tarif. RRC bahkan 55 persen, India 50 persen, Jepang 15 persen. Oleh karena itu, sebenarnya Indonesia masih bisa bersaing di pasar AS jika perusahaan-perusahaan kita mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas barangnya di pasar ekspor," ungkap Eddy.

Eddy memandang pemerintah harus segera mengantisipasi dampak tarif dengan menggenjot konsumsi dalam negeri dan mendorong diversifikasi pasar ekspor.

Suasana di Pelabuhan Tanjung Priok yang dikelola PT Pelindo II, saat crane membongkar muat peti kemas dari kapal-kapal kargo. Foto: Wendiyanto Saputro/kumparan

Menurutnya, jika ekspor ke AS terhambat akibat kenaikan tarif, maka pemerintah dan pengusaha perlu menggenjot ekspor ke negara-negara lain. Untuk itu, kualitas dan kuantitas produk nasional harus terus ditingkatkan agar tetap kompetitif di pasar global.

"Investasi juga diperbaiki dengan menjadi negara yang creative center yang disukai bakat-bakat bagus untuk membangun teknologi," ujar Eddy.

Sementara itu, ekonom sekaligus Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta, menilai tarif 19 persen ini masih dalam batas yang bisa ditoleransi.

“Tarif Trump kan sudah diberlakukan 19 persen untuk 7 Agustus hari ini. Ini khusus untuk Indonesia, karena maksimum itu kalau saya ingat ada 41persen, untung saja kita masih 19 persen relatively fine,” kata Nafan kepada kumparan, Kamis (7/8).

Dari sisi pasar modal, Nafan menilai tekstil dan industri perkayuan bisa menjadi sektor yang terdampak, meski sejauh ini saham-sahamnya masih cenderung kurang likuid.

Meski dihadapkan pada hambatan tarif, Nafan tetap optimistis produk-produk Indonesia memiliki peluang untuk bertahan dan bersaing di pasar AS.