Rilis Trailer Kedua, Film Believe Akan Tayang 24 Juli 2025

1 month ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 IstimewaPoster film Believe. Foto: Istimewa

Rumah produksi Bahagia Tanpa Drama kembali merilis trailer dan poster kedua film terbaru mereka bertajuk Believe - Takdir, Mimpi, dan Keberanian.

Kali ini, trailer dan poster lebih menampilkan sisi drama film yang lebih personal, menyentuh dan emosional.

Disutradarai oleh Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana, trailer ini membawa penonton menyusuri perjalanan batin Agus (Ajil Ditto) seorang anak yang tumbuh besar tanpa pernah benar-benar mengerti mengapa ayahnya, Sersan Kepala Dedi (Wafda Saifan) memilih bertugas di medan perang, meski harus berulang kali meninggalkan keluarganya.

 IstimewaCuplikan film Believe. Foto: Istimewa

Pertanyaan ini membawa Agus untuk mengambil langkah yang sama: Menjadi seorang prajurit. Bukan untuk membuktikan diri tapi untuk memahami sekaligus menemukan jalan takdir yang membawanya menggapai mimpi.

Trailer kedua ini juga memperlihatkan sosok baru, yaitu Evi (Adinda Thomas), seorang istri yang setia menunggu, mencintai dalam diam, dan memeluk harapan meski tanpa kepastian.

Karakter Evi menjadi potret banyak perempuan Indonesia : tegar dalam sepi, kuat meski tak selalu terlihat. Sosok yang tak kalah kuat juga hadir lewat karakter ibu mertua Agus yang diperankan oleh Maudy Koesnaedi.

 IstimewaPeluncuran trailer dan poster film Believe. Foto: Istimewa

Dengan karakternya yang tenang, maudy memerankan sosok perempuan yang menjadi sandaran, penjaga nilai, dan saksi bisu dari perjuangan keluarga kecil Agus.

"Trailer dan poster kedua ini adalah hati dari film Believe. Ia bicara kepada kita semua. Kepada para ayah yang berkorban dalam diam, kepada ibu dan istri yang setia dalam harap, kepada anak-anak yang ingin memahami orang tuanya. Dan kepada siapa pun yang sedang berjuang untuk bermimpi dan yakin pada takdir," ungkap produser film Believe, Celerina Judisari, dalam keterangan resminya.

Sebagai film laga perang terbesar tahun ini, Believe tidak hanya menjanjikan aksi dan visual yang megah, tapi juga mengajak penonton untuk merenung tentang pengorbanan keluarga, dan mimpi yang lahir dari luka.

Trailer kedua Believe sudah dapat disaksikan di kanal Youtube resmi Bahagia Tanpa Drama. Believe – Takdir, Mimpi, Keberanian akan tayang di bioskop di seluruh Indonesia mulai 24 Juli 2025.

Sinopsis Film Believe

Agus (Ajil Ditto) tumbuh dalam bayang-bayang sang ayah, Sersan Kepala Dedi (Wafda Saifan), seorang prajurit yang bertempur dalam Operasi Seroja tahun 1975. Meski Dedi telah banyak berkorban, pengabdiannya justru berdampak buruk bagi kehidupan pribadinya.

Kecemasan dan ketidakpastian membuat Ibu Agus pergi, meninggalkan jejak kesepian dan amarah di hati Agus kecil. Tahun demi tahun berlalu, Agus memasuki masa remaja di era 1984, Agus menjadi pemuda yang kerap terlibat perkelahian. Agus muda kehilangan arah, terjebak dalam bayang masa lalu.

Hingga suatu hari, kematian sang ayah justru menyingkap kisah-kisah keberanian dan pengorbanan ayahnya di medan perang, Agus mulai mengenal sosok ayahnya dengan cara yang berbeda.

 IstimewaCuplikan film Believe. Foto: Istimewa

Agus justru terinspirasi oleh keberanian dan pengorbanan yang selama ini tak ia pahami, Agus pun mengambil keputusan besar menjadi seorang prajurit.

Namun jalan menuju medan perang tak semudah yang dibayangkannya. Dengan tekad penuh, Agus menghadapi penolakan, kegagalan, dan rasa takut akan bayang-bayang masa lalu yang terus menghantuinya.

Di tengah gejolak konflik, takdir mempertemukannya dengan Miro (Marthino Lio), pemimpin separatis yang dahulu menjadi musuh ayahnya. Kini, di tengah kobaran perang dan dilema pribadi, Agus harus bergulat dengan identitasnya sebagai prajurit, pengorbanan keluarga yang ia tinggalkan, serta tanggung jawab besar melindungi anak buahnya dan warga sipil yang tak bersalah.

Perlahan, di balik dentuman peluru dan kabut pertempuran, Agus mulai memahami arti keberanian dan jejak pengorbanan sang ayah yang selama ini tak pernah diceritakan padanya.

Namun di medan perang, tak semua pertarungan bisa dimenangkan dengan senjata. Akankah Agus menemukan kedamaian dalam hatinya — atau justru kehilangan semuanya?

Read Entire Article