Perbedaan Buang Air Kecil Sering dan Berlebihan, Berikut Penyebabnya

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Perbedaan Buang Air Kecil Sering dan Berlebihan, Berikut Penyebabnya Ilustrasi, masalah dengan saluran kemih.(Dok. Freepik)

PADA umumnya buang air kecil (BAK) dengan rata-rata 4-7 kali dalam sehari, namun apabila lebih dari itu maka disarankan untuk segera pergi ke dokter. Tetapi masih banyak juga masyarakat yang sulit membedakan sering BAK dengan berlebihan.

Dalam bidang urologi, ketika seorang pasien didiagnosis sering BAK, terkadang hal tersebut dapat disalahartikan sebagai BAK berlebihan. Namun, terdapat perbedaan yang jelas antara kedua temuan medis ini yang perlu dipahami karena penyebab dan penanganannya bisa sangat berbeda.

Direktur Medis Urology Cancer Specialists di Los Angeles Adam Ramin, MD menjelaskan sering BAK berarti seringnya keinginan untuk BAK yang mendorong seseorang ke kamar mandi untuk mengosongkan kandung kemih.

Dengan sering BAK, tubuh mungkin memproduksi urine dalam jumlah yang tepat atau sesuai, tetapi pasien mengalami keinginan BAK yang konstan, meskipun kandung kemih tidak cukup penuh untuk memenuhi keinginan tersebut.  

"Di sisi lain, BAK berlebihan berarti tubuh memproduksi urine dengan cepat, sehingga perlu sering BAK. Pada saat BAK berlebihan, volume produksi urine yang tinggi menyebabkan kandung kemih mencapai kapasitas penuhnya secara berkala," kata Ramin dikutip pada Selasa (12/8).

Disebabkan Faktor Berbeda

Meskipun sering BAK dan berlebihan mungkin tampak serupa, keduanya biasanya disebabkan oleh faktor yang berbeda. Penyebab sering BAK umumnya meliputi produksi urin berlebih, beser, iritasi/cedera saraf tulang belakang, cedera saraf diabetik pada kandung kemih, infeksi saluran kemih dengan sistitis akut, sistitis kronis, tumor kandung kemih, massa panggul, dan mengalami batu kandung kemih.

Sementara penyebab BAK berlebihan umumnya meliputi minum terlalu banyak cairan, terutama dalam satu waktu, mengonsumsi obat diuretik, mengidap suatu kondisi yang disebut SIADH: Sindrom Produksi Hormon Antidiuretik yang Tidak Tepat, hingga diabetes Insipidus.

"Meskipun sering BAK dan BAK berlebihan mungkin terdengar serupa, ahli urologi perlu membedakan mana yang mana demi kesehatan pasien mereka. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kondisi yang mendasari kedua proses BAK ini berbeda dan memerlukan pendekatan pengobatan yang berbeda," ujarnya.

Ia mencontohkan, orang yang mengalami sering buang air kecil karena masalah saraf tulang belakang atau cedera tulang belakang mungkin memerlukan operasi, suntikan, atau pengobatan untuk memperbaiki area tulang belakang yang menyebabkan gejala buang air kecil.

Diabetes hingga Kesehatan Seksual

Penderita diabetes yang mengalami buang air kecil berlebihan memerlukan terapi pengobatan untuk mengendalikan diabetes sehingga dapat meredakan gejala buang air kecil yang ditimbulkannya.

Kesamaan antara buang air kecil yang sering dan berlebihan terletak pada gejala kesehatan seksual yang dapat ditimbulkan atau dipengaruhinya. Kedua kondisi ini menyebabkan pasien terus-menerus ke kamar mandi, yang pada gilirannya dapat mengganggu aktivitas seksual.

Selain itu, dorongan untuk buang air kecil dapat memburuk seiring dengan gairah seksual, sehingga mengganggu aktivitas seksual untuk pergi ke kamar mandi. Lebih lanjut, banyak kondisi mendasar yang menyebabkan buang air kecil sering atau berlebihan juga dapat menyebabkan disfungsi ereksi, terlepas dari frekuensi atau buang air kecil yang berlebihan.

"Misalnya, diabetes tidak hanya menyebabkan frekuensi buang air kecil dengan menyebabkan neuropati kandung kemih, tetapi juga menyebabkan cedera pembuluh darah dan saraf pada penis, yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi," pungkasnya. (H-3)

Read Entire Article