Pedagang Toko Online Bakal Kena Pajak, Asosiasi E-Commerce Minta Aturan Bertahap

1 month ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 ShutterstockIlustrasi memanfaatkan fitur live streaming untuk berjualan. Foto: Shutterstock

Pemerintah tengah menyiapkan aturan baru yang mewajibkan platform e-commerce untuk memotong pajak atas pendapatan pedagang (seller) toko online sebagai bagian dari upaya meningkatkan penerimaan negara.

Kebijakan ini juga dimaksudkan untuk menciptakan kesetaraan antara penjual daring dan toko fisik, serta bisa diumumkan secepatnya bulan depan.

Langkah ini diperkirakan akan berdampak pada sejumlah pemain utama e-commerce di Indonesia, seperti TikTok Shop, Tokopedia, Shopee, Lazada, Blibli, dan Bukalapak. Namun, ini bukan kali pertama pemerintah mengupayakan kebijakan serupa.

Pada akhir 2018, pemerintah sempat menerbitkan aturan yang meminta marketplace melaporkan data penjual dan memungut pajak dari pendapatan mereka. Namun, kebijakan itu ditarik hanya dalam waktu tiga bulan akibat penolakan dari industri.

Menanggapi rencana ini, Sekretaris Jenderal Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA), Budi Primawan, menegaskan pelaku industri akan mendukung kebijakan pemerintah. Selama implementasinya dilakukan dengan tepat dan adil.

"Apa pun kebijakan dari pemerintah, kami tentu akan patuh dan siap menjalankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kepatuhan terhadap regulasi merupakan bagian dari komitmen kami sebagai pelaku industri e-commerce dalam mendukung ekosistem yang sehat dan berkelanjutan," ujarnya kepada kumparan, Rabu (25/6).

Meski begitu, Budi menyebut hingga kini aturan resmi belum diterbitkan. Beberapa platform memang sudah mulai menerima sosialisasi terbatas dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP), namun tanggapan teknis belum bisa disampaikan.

“Kami memahami bahwa wacana ini sudah mulai disosialisasikan secara terbatas oleh DJP kepada beberapa marketplace sebagai bagian dari proses persiapan implementasi,” kata dia.

 Jamal Ramadhan/kumparanONLINE SHOPPING - Barang dengan resi siap dikirim ke pembeli yang membeli via online marketplace. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Lebih jauh, ia mengingatkan jika marketplace nantinya ditunjuk sebagai pemotong pajak untuk penjual individu dengan omzet tertentu, maka jutaan seller khususnya pelaku UMKM digital akan terdampak langsung. Karena itu, menurutnya penting memastikan kesiapan sistem dan komunikasi yang memadai dari sisi platform.

Jika nantinya platform memang ditunjuk sebagai pemotong pajak untuk penjual orang pribadi dengan omzet tertentu, tentu implementasinya akan berdampak langsung pada jutaan seller, khususnya pelaku UMKM digital," kata Budi.

idEA pun menyatakan kesiapan untuk bekerja sama dengan otoritas pajak demi menyusun kebijakan yang seimbang. Ia menekankan bahwa prinsip keadilan dan transparansi harus dijaga, agar pelaku usaha kecil tidak kehilangan ruang bertumbuh di tengah ekosistem digital yang masih berkembang.

"Kami siap bekerja sama dengan DJP dalam mendukung kebijakan perpajakan yang adil dan transparan, serta mendorong kepatuhan nasional tanpa menghambat ruang tumbuh bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang selama ini menjadi tulang punggung ekonomi digital Indonesia," tegasnya.

Dari sisi asosiasi, idEA berharap pemerintah menerapkan kebijakan ini secara hati-hati dan bertahap, dengan mempertimbangkan kesiapan UMKM, infrastruktur teknis, serta kebutuhan sosialisasi yang luas.

"Kami percaya bahwa keberhasilan implementasi kebijakan ini sangat bergantung pada pendekatan yang kolaboratif, terencana, dan inklusif agar tidak menimbulkan disrupsi pada pertumbuhan ekosistem digital nasional," pungkas Budi.

Read Entire Article