Patrick Kluivert : Siapapun Lawannya, Tetap Berikan Permainan Terbaik

Tim Nasional Sepak Bola Indonesia akan menjalani laga uji coba melawan China Taipe dan Lebanon. Gelaran ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) untuk anggotanya diseluruh dunia yang terdaftar.

Sebanyak 27 pemain lokal dan naturalisasi dari berbagai macam klub sepak bola di Indonesia dan luar negeri sudah tiba di Surabaya. Kemarin (2/9), sejumlah pemain ekspatriat sudah mengikuti sesi latihan bersama dengan arahan pelatih Patrick Kluivert.

“Kami sudah melakukan persiapan dengan baik pada sesi latihan sebelumnya untuk melawan Kuwait, tetapi mereka mengundurkan diri, ada sedikit kekecewaan karena harus diganti dan kami belajar cepat untuk mengetahui permainan lawan dari tim penggantinya. Bagi saya siapapun lawannya tidak jadi masalah, yang utama adalah bagiamana menunjukan permainan terbaik itu adalah kunci,” ujar Patrick sembari terkagum melihat fasilitas dari stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Mantan pemain Tim Nasional Sepak Bola Belanda tersebut juga mengungkapkan skuadnya yang belum sepenuhnya lengkap, dikarenakan cedera. Selain itu, ia juga memanggil pemain baru dari Timnas Sepak Bola U-23 yang tidak ikut bermain digelaran AFC U-23 Asian Cup Qualifiers Saudi Arabia 2026 di Sidoarjo, Jawa Timur.

“Ole Romeny absen pada laga ini, tetapi ada sedikiti keuntungan saat Mauro Zijlstra tidak bisa mengikuti babak kualifikasi AFC U23, akhirnya kita masukan di tim senior untuk segera beradaptasi dengan permainan kami,” ujar mantan striker Tim Nasional Sepak Bola Belanda tahun 1994-2004.

Tim Nasional Sepak Bola Putra Indonesia akan menjalani dua pertandingan pada tanggal 5 dan 8 September di Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur, Indonesia. Sejumlah persiapan di Stadion sudah memenuhi kebutuhan dari FIFA dan memberikan prioritas kenyamanan dan keamanan bagi pemain dan supporter yang akan datang. (Dipta Wahyu)