KPK di Arab Saudi yang bernama Nazaha mengumumkan penangkapan 30 pegawai pemerintahan karena memfasilitasi jemaah haji ilegal.
Nazaha dalam pernyataan terbarunya sebagaimana dikutip dari SPA, Kamis (14/8), mengumumkan 30 pegawai tersebut terdiri dari:
Mereka ditangkap karena berupaya membantu warga negara Saudi dan ekspatriat (residen/mukimin) untuk "melaksanakan haji secara tidak sah dengan melewati pos-pos pemeriksaan keamanan".
Operasi penangkapan ini merupakan kerja sama Nazaha dan Kemendagri, kementerian yang berperan sentral pada penyelenggaraan haji.
Seperti diberitakan, haji 2025 berlangsung ketat untuk menghalangi masuknya jemaah haji ilegal yang dikhawatirkan akan mengganggu keamanan dan kenyamanan ibadah haji jemaah pemegang izin resmi.
Berbagai pos pemeriksaan di semua pintu masuk Makkah didirikan. Razia juga gencar dilakukan. Penjual jasa haji ilegal ditangkapi. Hanya pemegang kartu Nusuk yang sah melaksanakan haji.
Haji 2025 berlangsung aman tanpa insiden. Arab Saudi mencatat haji tahun ini diikuti 1,67 juta jemaah dari lebih 100 negara. Jumlah ini terendah dalam puluhan tahun.