Jaksa Sebut Tak Ada Tawuran dalam Kasus Gamma

1 month ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Aipda Robig Zaenudin anggota Polrestabes Semarang dalam sidang tuntutan di PN Semarang, Selasa (8/7). Foto: Intan Alliva/kumparanAipda Robig Zaenudin anggota Polrestabes Semarang dalam sidang tuntutan di PN Semarang, Selasa (8/7). Foto: Intan Alliva/kumparan

Jaksa penuntut umum dari Kejari Semarang Sateno menyebut tidak ada peristiwa tawuran dalam kasus penembakan yang menewaskan Gamma Rizkynata Oktavandy (17) pelajar di Semarang oleh Aipda Robig Zaenudin. Jaksa pun menuntut Robig dengan pidana 15 tahun penjara.

Sateno mengatakan, peristiwa penembakan yang terjadi pada Minggu (23/11/204) sekitar pukul 00.19 WIB berawal saat Robig berpapasan dengan sejumlah motor yang saling berkejaran dengan membawa senjata tajam di Jalan Candi Penataran Raya, Kota Semarang.

Motor yang sedang berkejaran itu salah satunya adalah motor yang ditumpangi oleh Gamma dan dua orang temannya.

"Saat terjadi kejar-kejaran salah satu kendaraan berjalan terlalu ke kanan sehingga memepet motor terdakwa hingga ke bahu jalan. Dan berhenti untuk melihat situasi yang terjadi," ujar Sateno dalam sidang pembacaan tuntutan di PN Semarang, Selasa (8/7).

Robig kemudian mengambil senjata api miliknya dan meminta rombongan motor itu untuk berhenti. Kemudian ia melepaskan 1 tembakan peringatan dan 3 tembakan lain ke arah rombongan hingga mengenai Gamma. Tembakan itu mengakibatkan Gamma tewas dan dan dua siswa lain terluka.

"Menembakkan senjata api jenis revolver hingga mengenai panggul anak korban Gamma hingga peluru bersarang di atas panggul," jelas dia.

Sateno menegaskan, perbuatan Robig menembak Gamma dkk tidak dapat dibenarkan lantaran Robig tidak dalam kondisi terancam.

"Perbuatan terdakwa tidak dibenarkan secara peraturan karena tidak memenuhi kondisi yang sudah diatur dalam peraturan Polri seperti dalam bahaya atau ancaman kematian yang membahayakan anggota Polri atau masyarakat," tegas dia.

Selain itu, tembakan menggunakan senjata api yang dilakukan Robig tidak sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) saat polisi membubarkan kelompok yang berkejar-kejaran di jalan.

"Tidak sesuai SOP penggunaan senjata api, ketika menemukan kelompok yang sedang keja-kejaran sesuai dengan prosedur, memberikan peringatan lisan, lalu kendali tangan kosong lunak, kendali tangan kosong keras, senjata tumpul sesuai SOP," jelas Sateno.

Sementara itu, Kuasa Hukum Keluarga Gamma, Zaenal Petir menyebut, alasan Robig membela diri sehingga melakukan penembakan tidak terbukti. Sebab, jaksa sudah menyebut Robig tidak dalam kondisi terancam saat itu.

"Pembelaan Robig kadigondelin arahnya seperti itu, dalam kondisi terancam jiwanya baik dirinya sendiri maupun orang lain. Kan tidak terbukti," imbuh Zaenal.

Selain meminta Robig dihukum maksimal, Zaenal juga meminta Kapolda Jawa Tengah bisa segera memecat Robig sebagai anggota polisi. Ia pun heran mengapa kepolisian seolah berat memecat Robig.

"Harusnya segera digelar sidang banding kode etik kepada terdakwa. Kenapa kok sepertinya (dipertahankan) terus," kata Zainal.

Read Entire Article