Google Ungkap Jejak Lingkungan AI, Butuh Lima Tetes Air per Pertanyaan

1 hour ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Google mengungkapkan jumlah energi yang dibutuhkan kecerdasan artifisial (AI) untuk menjawab satu pertanyaan atau permintaan. Perusahaan teknologi raksasa itu menggunakan metodologi baru untuk menghitung dampak lingkungan model AI, termasuk konsumsi air, energi, serta emisi yang dikeluarkan.

Para ekonom menilai perangkat AI dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan produktivitas dan memicu efisiensi. Goldman Sachs memperkirakan teknologi itu dapat meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) global hingga 7 persen atau setara 7 triliun dolar AS dalam 10 tahun mendatang.

Di saat yang sama, ilmuwan mengkhawatirkan dampak lingkungan AI yang hingga kini masih belum sepenuhnya dimengerti. Meski demikian, sudah diketahui pusat data membutuhkan energi yang sangat besar.

“Dalam meningkatkan efisiensi energi AI, sangat penting untuk memahami jejak lingkungan AI. Sampai saat ini pemahaman komprehensif mengenai dampak energi AI masih terbatas,” tulis Wakil Presiden Keberlanjutan dan Pembelajaran Google, Ben Gomes, dalam unggahan di blog Google, seperti dikutip dari CBS News, Kamis (21/8/2025) lalu.

Penelitian Massachusetts Institute of Technology (MIT) menunjukkan, selain listrik, pusat data yang menjalankan AI juga membutuhkan banyak air untuk mendinginkan perangkat keras yang digunakan. Kondisi ini dapat mengganggu pasokan air serta ekosistem di sekitar lokasi pusat data.

“Meningkatkan jumlah aplikasi AI generatif juga mendorong permintaan perangkat keras komputasi tinggi yang menambah dampak lingkungan tidak langsung dari pengiriman dan manufaktur,” tulis laporan MIT.

Dalam laporan yang dirilis April lalu, Kantor Akuntabilitas Pemerintah (GAO) AS memperkirakan pusat data baru membutuhkan sekitar 100 hingga 1.000 megawatt, atau setara dengan listrik yang dapat dialirkan ke 80 ribu hingga 800 ribu rumah. Namun hingga kini belum ada regulasi yang mengharuskan perusahaan mengungkapkan berapa energi yang digunakan perangkat AI mereka.

Dalam makalah teknis yang dirilis Kamis ini, Google menyebutkan seiring dengan meningkatnya penggunaan AI, diperlukan pemahaman dan mitigasi dampak lingkungan teknologi tersebut.

Perusahaan itu menegaskan, makalah terbaru ini bertujuan menetapkan standar dalam mengukur konsumsi energi, penggunaan air, serta emisi karbon dari berbagai model AI.

Google mengungkapkan, satu kueri teks Gemini biasanya membutuhkan 0,24 watt-jam (Wh) energi, mengeluarkan 0,03 gram setara karbon dioksida (gCO2e), dan mengonsumsi 0,26 mililiter atau sekitar lima tetes air.

Sebagai perbandingan, CEO OpenAI Sam Altman menyebutkan kueri ChatGPT rata-rata menggunakan 0,34 Wh dan sekitar seperlima belas sendok teh air.

Google juga memaparkan kemajuan yang telah dibuat dalam mengurangi dampak lingkungan dari platform Gemini. Selama 12 bulan terakhir, konsumsi energi dan jejak karbon dari median kueri teks Gemini masing-masing menurun dengan faktor 33 kali dan 44 kali. Menurut Google, kualitas respons Gemini juga meningkat dalam periode yang sama.

Read Entire Article